TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah Nahdlatul Ulama atau LAZISNU PBNU melalui program Jumat Berbagi kembali mendistribusikan dana fidyah bagi duafa, fakir miskin di Jakarta.

Dana fidyah disalurkan bakda salat Jumat dalam bentuk paket makan siang dan diterima oleh duafa seperti para manusia gerobak, pemulung yang melintas di lingkungan sekitar kantor Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat, Jumat (29/07/2022).

Penyaluran sejumlah 300 nasi kotak itu merupakan hasil kerja sama LAZISNU PBNU dengan Tokopedia dalam implementasi pendistribusian fidyah untuk fakir miskin.

Baca juga: Jelang Harlah Ke-100 Tahun, PBNU Bakal Gelar Berbagai Kegiatan yang Terbagi 9 Klaster

“Ini (paket makan) berasal dana dari fidyah, kerja sama LAZISNU PBNU dengan Tokopedia. Jadi ini adalah penyaluran dana fidyah, yang disalurkan ke LAZISNU melalui Tokopedia,” jelas Direktur Eksekutif LAZISNU PBNU Qohari Cholil, di sela kegiatan pembagian paket makan untuk duafa.

Qohari mengungkapkan kegiatan Jumat Berbagi itu pada Jumat lalu juga telah dilakukan d depan Gedung PBNU Jakarta Pusat, dengan membagikan 300 paket makan siang untuk duafa.

Dirinya berharap program Jumat Berbagi LAZISNU PBNU dapat dilakukan rutin pada setiap Jumat, berkeliling dari satu tempat ke tempat lain.

“Program Jumat Berbagi ini akan kita selenggarakan setiap Jumat, dengan cara keliling. Hari Jumat kemarin di depan Gedung PBNU, kemudian Jumat ini di depan kantor GP Ansor, di Jakarta Pusat. Nanti jumat depan insya Allah di Jakarta Barat, selanjutnya bisa di daerah Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Jakarta Utara. Kita lihat nanti kerja sama dengan LAZISNU cabang di seluruh DKI Jakarta. Intinya kita akan keliling,” paparnya.

Tujuan dari kegiatan tersebut, lanjutnya, untuk berbagi keberkahan kepada kaum duafa, fakir miskin, supaya kita semua dapat merasakan nikmat dari Allah Swt.
Dirinya menyebut warga duafa cukup antusias dalam menerima bantuan paket makan tersebut dan kegiatan pun berjalan dengan lancar.

“Alhamdulillah, antusias warga duafa yang menerima cukup baik. Artinya sasaran kita tepat, dan menyasar juga kepada para pengendara sopir bajaj, misalnya. Tapi kondisinya tidak bikin macet, berjalan dengan lancar,” pungkasnya.

Baca juga: Sowan Ke PBNU, Panglima TNI Jenderal Andika dan Gus Yahya Bahas Rencana Kerja Sama

Salah seorang pemulung yang menerima manfaat program Jumat Berbagi LAZISNU PBNU menyampaikan terima kasih atas penyaluran fidyah yang diterimanya.

“Terima kasih LAZISNU dan Tokopedia atas penyaluran fidyahnya. Semoga semuanya mendapatkan berkah,” ucap lelaki tua penarik gerobak itu.