Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) menyatakan belum menerima permohonan perlindungan dari kekasih Brigadir Yosua atau Brigadir J yakni Vera Simanjuntak.

Konfirmasi itu menyusul dari adanya pemberitaan kalau Vera tengah merasa ketakutan atas beberapa keterangannya dalam BAP di kepolisian.

Bahkan saat ini, dikabarkan Vera telah mengundurkan diri dari pekerjaannya.

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi Pasaribu menyatakan kalau pihaknya belum menerima permohonan perlindungan dari Vera.

"Belum (ada permohonan)," kata Edwin saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Jumat (28/7/2022).

Hal itu didasari karena sejauh ini LPSK kata Edwin belum mengetahui secara detail informasi keberadaan maupun kontak pribadi Vera.

Jika nantinya sudah mendapatkan kontak tersebut, maka LPSK kata dia, akan berkirim surat kepada yang bersangkutan.

Baca juga: LPSK Jadwalkan Ulang Assessment Psikologis untuk Bharada E dan Istri Irjen Ferdy Sambo Pekan Depan

"Kalau punya kontak atau alamat (Vera) kami akan hubungi," tukas Edwin.

Vera Merasa Takut

Vera Simanjuntak pacar Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir Yosua menjadi ketakutan setelah kekasihnya itu tewas ditembak.

Vera Simanjuntak tinggal dan bekerja di Jambi. Sementar Brigadir Yosua tinggal di Jakarta karena menjadi ajudan Kadiv Propam Polri nonaktif Irjen Ferdy Sambo.

Setelah Brigadir Yosua tewas ditembak, Vera Simanjuntak sempat dimintai keterangan di Polda Jambi.

Saat ini Vera Simanjuntak disebut sangat ketakutan bahkan mengundurkan diri dari pekerjaan.