Demo Tolak Kenaikan Harga Tiket TN Komodo di Labuan Bajo, Ratusan Aparat Keamanan Bersiaga
Aparat kemanan gabungan dari TNI/Polri, dan Polisi Pamong Praja bersiaga di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.
Editor: Malvyandie Haryadi
Ketidaksepakatan harga itu disusul dengan aksi mogok oleh sejumlah pelaku wisata di tempat itu.
Adapun saat aksi mogok massal, Polisi menangkap sejumlah orang. Kepolisian beralasan penangkapan dipicu ada anacaman yang menggangu kenyamanan wisatawan hingga objek vital. Saat ini satu orang telah ditetapkan sebagai tersangka.
DPRD NTT
Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (Pemprov NTT) dinilai telah melakukan monopoli bisnis terkait kebijakan tarif baru wisata ke Taman Nasional (TN) Komodo, Kabupaten Manggarai Barat.
Hal itu diungkapkan anggota Komisi V DPRD Provinsi NTT Yohanes Rumat. Dia menjelaskan hasil penelusurannya, menyebut Pemprov NTT sengaja menciptakan sistem bisnis yang mengharuskan wisatawan membayar dengan harga tinggi.
Padahal saat melihat paket yang ditawarkan PT Flobamor selaku badan usaha milik daerah (BUMD) Pemprov NTT, tidak jauh berbeda dengan paket yang ditawarkan agen perjalanan di Labuan Bajo.
Kemudian, para agen travel lokal didorong untuk bergabung dengan sistem keanggotaan dan diatur perusahaan daerah PT Flobamor.
Di sisi lain, para pelaku wisata di Labuan Bajo berbisnis dengan sistem pasar bebas yang sangat tergantung pada kemampuan wisatawan.
"Sedangkan perusahaan daerah Flobamor seperti memaksakan kehendak bahwa tarif tinggi yang dipasang itulah yang harus dibayar wisatawan," ujar Yohanes, Selasa (2/8/2022), dikutip dari Antara.
Yohanes menambahkan, perbedaan harga yang tinggi membuat Pemprov NTT sengaja ingin memonopoli pariwisata. Ini, katanya, tidak adil bagi para pelaku wisata yang menentang kebijakan itu.
Ia berharap Pemprov NTT juga menghargai aspirasi yang disampaikan para pelaku wisata di Labuan Bajo, sehingga bisa bersama-sama mencari solusi terbaik yang diterima semua pihak.
19 Organisasi Pelaku Wisata Kini Dukung Kenaikan Tarif
19 organisasi yang tergabung dalam Forum Masyarakat Peduli Pariwisata Manggarai Barat (Formapp Mabar) kini mendukung kenaikan tarif masuk Taman Nasional Komodo Labuan Bajo.
Dalam pernyataan sikap yang dibacakan, Formapp Mabar mengatakan sikap itu diambil demi menjaga situasi kondusif di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.
Baca juga: 2 dari 3 Demonstran Penolak Kenaikan Harga Tiket Taman Nasional Komodo Labuan Bajo, Bebas Sore Ini