Kata Pengamat soal Peluang Prabowo vs Airlangga Maju Capres di Pilpres 2024
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno menilai Prabowo Subianto dan Airlangga Hartarto punyai kekuatan maju di Pilpres 2024.
Editor: Endra Kurniawan
Laporan wartawan Tribunnews.com, Nico Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hingga kini sudah ada dua ketua umum partai politik yang diusulkan maju Capres di Pilpres 2024.
Partai Gerindra telah mengusulkan mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) di Pemilu 2024. Begitu pula Partai Golkar yang mendukung ketua umumnya, Airlangga Hartarto sebagai capres.
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno menilai keduanya mempunyai kekuatan maju di Pilpres 2024.
Apalagi keduanya telah memiliki koalisi masing-masing yang mencukupi syarat presidential threshold sebesar 20 Persen.
"Gerindra dengan PKB. Serta Golkar, PPP, dan PAN dengan Koalisi Indonesia Bersatunya," kata Adi saat dihubungi, Kamis (18/8/2022).
Baca juga: Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo Diisukan Dapat Endorse dari Jokowi di Pemilu 2024, Ini Kata PDIP
Menurut Adi, KIB bisa dipastikan bakal mengusung Airlangga di Pilpres 2024.
Apalagi Golkar sebagai pemilik kursi terbanyak kedua, Golkar dianggap punya kekuatan untuk mengusung Airlangga.
"Entah sebagai capres atau cawapres. Apalagi pilpres lalu Golkar tidak punya kandidat," kata Adi.
Begitu pula koalisi Partai Gerindra yang mendukung Prabowo sebagai capres.
Dengan berkoalisi dengan PKB, koalisi itu sudah mencukupi ambang batas mengusung capres.
Adi juga menilai, keduanya berpeluang berkoalisi. Apalagi Partai Gerindra, PKB, Golkar, PPP, dan PAN merupakan satu kubu di pemerintahan.
"Sebelum putaran resmi dan pendaftaran ke KPU semua bisa berubah. Kan tinggal negosiasinya, siapa capres dan cawapresnya, partai pendukungnya dapat apa. kan gitu dalam politik," kata Adi.
Meski begitu, Adi memprediksi Pilpres 2024 tak hanya akan diramaikan oleh Prabowo dan Airlangga saja.