Dampingi Wisuda Brigadir J, Aktivis Irma Hutabarat Ungkap Keinginan Mendiang Setelah Lulus
Aktivis Perempuan, Irma Hutabarat, mengungkap keinginan Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J seusai mendiang mendapat gelar sarjana.
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Aktivis Perempuan, Irma Hutabarat, mengungkap keinginan Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J seusai mendiang lulus dan menjadi seorang Perwira.
Seperi diketahui, hari ini berlangsung acara wisuda Brigadir J berlangsung di Universitas Terbuka Jakarta, Selasa (23/8/2022).
Ayah Brigadir J, Samuel Hutabarat menggantikan almarhum untuk menerima penghargaan dari Universitas Terbuka dalam wisuda tahun ini.
Irma mengatakan, setelah meraih gelar sarjana, almarhum Brigadir J berkeinginan untuk menikah.
"Memang cita-citanya Yosua itu menjadi Perwira supaya bisa menikah setelah di wisuda sebetulnya."
"Jadi memang wisuda ini jadi patokan 'nanti saya akan menikah kalau sudah wisuda dan jadi Perwira', tutur Irma, Selasa (23/8/2022) dikutip dari KompasTv.
Baca juga: Diiringi Lagu Batak Anakku Na Burju, Nama Brigadir Yosua Menggema di Wisuda Universitas Terbuka
Lanjut Irma menjelaskan soal alasan ibu Brigadir J Rosti Simanjutak yang tidak bisa hadir dalam wisuda putranya.
Menurutnya, Rosti Simanjutak dalam keadaan fisik yang tidak sehat.
"Ibunya tidak bisa datang, Ibu Rosti Simanjutak memang masih belum kuat ya badannya."
"Dan saya pikir juga terlalu sedih dan sakit hatinya untuk melihat cita-cita anaknya tercapai tetapi sudah meninggal dunia," ucap Irma.
Adapun kedatangan Irma dalam wisuda ini juga bentuk apresiasi dan dukungan atas almarhum Brigadir J.
Sebagai informasi, mendiang pengawal eks Kadiv Propam Polri itu diketahui telah terdaftar sebagai mahasiswa sejak 2015.
Brigadir J dinyatakan lulus pada Program Studi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FHISIP) di UPBJJ-UT Jambi.
Tangis Haru Ayah Brigadir J
Diwartakan Tribunnews, momen mengharukan terjadi saat prosesi wisuda Brigadir J.
Samuel Hutabarat yang mewakili mendiang anaknya dalam wisuda ini bercampur rasa haru.
Prosesi wisuda itu turut didampingi pengacara keluarga, Ramos Hutabarat.
Perwakilan keluarga almarhum Yoshua itu duduk di tempat terpisah dengan wisudawan lain.
Samuel menunggu dengan khidmat hingga panggilan untuk nama anaknya akhirnya diumumkan.
Saat diumumkan, Samuel menangis di hadapan Irma dan Ramos.
Kedua kerabatnya lalu menyemangati untuk maju ke podium dan bersalaman dengan rektor Universitas Terbuka.
Air mata Samuel jatuh berlinang kala maju ke podium.
Ia menerima ijazah anaknya yang sudah meninggal akibat peristiwa memilukan di Duren Tiga, tepatnya Komplek Polri pada 8 Juli 2022 lalu.
Brigadir J Lulus dengan IPK Sangat Memuaskan
Kepala Pusat Pengembangan Hubungan Internasional dan Kemitraan Universitas Terbuka, Maya Maria mengatakan, Brigadir J meraih nilai indeks prestasi kumulatif (IPK) dengan predikat sangat memuaskan.
Maya menjelaskan, bahwa anggota keluarga Yoshua juga merupakan lulusan Universitas Terbuka.
Di antaranya adalah ibu Brigadir J, Rosti Simanjuntak, juga alumni Universitas Terbuka.
Kemudian adiknya, Reza Hutabarat juga berstatus sebagai mahasiswa UT.
"Salah satu wisudawan dengan predikat sangat memuaskan memperoleh IPK 3,28 yaitu almarhum Nofriansyah Yoshua (Brigadir Yoshua)," ujar Maya, Selasa (23/8/2022).
(Tribunnews.com/Milani Resti/Fandi Permana)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.