TRIBUNNEWS.COM - Istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi kembali menjalani pemeriksaan lanjutan di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Rabu (31/8/2022).

Sebelumnya, pemeriksaan terhadap Putri Candrawathi (PC) sebagai tersangka kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat telah dilakukan pada Jumat (26/8/2022) lalu.

Pada pemeriksaan kedua ini, Putri Candrawathi dikonfrontasi dengan 3 tersangka lain dan 1 orang saksi.

Konfrontasi, dalam hal ini adalah pemeriksaan terhadap Putri Candrawathi yang dilakukan dengan cara berhadapan langsung dengan tersangka dan saksi.

"Mekasnisme konfrontir menghadirkan lima pihak, empat tersangka dan satu saksi berada di satu tempat yang sama dan waktu yang sama."

"Artinya, keterangan para tersangka yang berbeda antara satu dengan yang lainnya ini saling dikonfrontasi untuk dicari benang merahnya," kata Jurnalis Kompas TV, Dipo Nurbahagia di Bareskrim Polri, Jakarta, Rabu (31/8/2022).

Dipo menyebut, pemeriksaan kedua terhadap Putri Candrawathi ini telah berlangsung selama 5 jam.

"Ini adalah lanjutan dari proses rekonstruksi yang sudah dilakukan dan dilanjutkan pemeriksaan Putri Candrawathi yang sudah berlangsung 5 jam dengan mekanisme konfrontasi," imbuhnya.

Adapun tiga tersangka yang ikut dalam pemeriksaan terhadap Putri Candrawathi, yakni Bharada Richard Eliezer, Bripka Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf.

Selain itu, juga seorang saksi, asisten rumah tangga istri Ferdy Sambo.

"Saksi dalam hal ini adalah asisten rumah tangga Putri Candrawathi yang bernama Susi," jelas Dipo.

Sementara itu, pengacara keluarga Ferdy Sambo, Arman Hanis, mengatakan kliennya dalam kondisi siap diperiksa.

"Ya artinya siap ya," saat ditemui wartawan di Gedung Bareskrim, Jakarta Selatan, Rabu (31/8/2022).

Sebelumnya, Putri Candrawathi telah menjalani pemeriksaan perdana lebih dari 10 jam pada Jumat (26/8/2022) pekan lalu.