VIDEO Jokowi Sebut BSU Rp 600 Ribu Sudah Tersalurkan Kepada 7.077.550 Pekerja Secara Nasional
realisasi penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebagai dampak penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM) telah mencapai 19,7 juta orang atau 95,9 p
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, BAUBAU - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Bantuan Subsidi Upah (BSU) sudah tersalurkan kepada 7.077.550 pekerja atau sebanyak 48,3 persen.
Data itu tercatat secara nasional hingga saat ini.
Hal itu disampaikan Jokowi saat menyaksikan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah menyerahkan bantuan subsidi gaji/upah (BSU) tahun 2022 kepada para pekerja yang ada di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, dalam acara, Selasa (27/9/2022).
Sementara realisasi penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebagai dampak penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM) telah mencapai 19,7 juta orang atau 95,9 persen.
Ia menargetkan penyaluran rampung pada akhir tahun 2022.
"Akhir tahun pasti selesai, InsyaAllah," ujar Jokowi dalam pernyataannya.
Adapun rincian penyaluran BSU kepada penerima Tahap I sebanyak 4.112.052 orang, sedangkan penerima Tahap II sebanyak 1.607.776 orang.
Penerima Tahap III sebanyak 1.357.722 orang.
Sehingga, total Penerima sampai dengan Tahap III sebesar 7.077.550 orang.
Sementara itu, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan untuk calon penerima manfaat BSU yang ada di Sulawesi Tenggara sebanyak 79.675 pekerja.
"Total penerima (BSU sampai dengan tahap III) di Sulawesi Tenggara ada 19.286 orang, sudah 24,21 persen," ucap Menaker.(*)
