Kembali Berulah, Bjorka Sebarkan Data Pribadi yang Diklaim Milik Kepala BSSN
Akun Bjorka aktif kembali dan berulah dengan menyebar data yang diklaim milik Kepala BSSN, Hinsa Siburian.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Sri Juliati
![Kembali Berulah, Bjorka Sebarkan Data Pribadi yang Diklaim Milik Kepala BSSN](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/hacker-bjorka-8.jpg)
Bjorka menyebut data yang dibobol berupa NIK, KK, nama lengkap, hingga umur.
Sementara data milik Presiden yang diklaim dibobol olehnya berupa dokumen berisi surat transaksi dan surat yang dikirimkan kepada Badan Intelijen Negara (BIN) sejak 2019-2021.
Pada kolom sample tertulis beberapa dokumen yang dimaksud seperti "Surat rahasia kepada Presiden dalam amplop tertutup", "Surat rahasia kepada Mensesneg dalam amplop tertutup, "Gladi Bersih dan Pelaksanaan Upacara Bendera pada Peringatan HUT ke-74 Proklamasi Kemerdekaan RI tahun 2019, hingga "Penunjukan Plh. Deputi Hukum dan PUU tanggal 2 s.d. 9 Agustus 2019 a.n. Hayu Sihwati S.H M.H.
![Tangkapan layar dari situs Breached.to yang diduga berisi dokumen surat menyurat Presiden Joko Widodo. Salah satu dokumen yang diunggah oleh akun Bjorka itu diduga berasal dari BIN.](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/situs-breachedto.jpg)
Sementara untuk total dokumen yang dibocorkan oleh Bjorka itu diklaim berjumlah 679.180.
Selain itu, Bjorka juga menyebarkan data pribadi milik pejabat publik seperti Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Johnny G Plate, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, hingga Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Baca juga: Penetapan Tersangka pada Pemuda Madiun Dinilai Tergesa-gesa, Persulit Pencarian Hacker Bjorka Asli
Bjorka juga sempat menegur Menteri BUMN Erick Tohir dan Ketua DPR RI Puan Maharani.
Bahkan, Bjorka juga sempat menyinggung kasus pembunuhan aktivis HAM, Munir dengan mengklaim pelakunya adalah Muchdi Purwoprandjono yang kini menjabat sebagai Ketua Umum Partai Berkarya.
Namun setelah ada penangkapan yang dilakukan kepada pemuda asal Madiun berinisial MAH pada 18 September 2022 lalu, akun Bjorka di breach.to, Twitter, dan Telegram sempat tidak aktif selama beberapa waktu.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)