Presiden Jokowi akan Luncurkan Penyuntikan Perdana Vaksin Indovac di Bandung
Kunjungan kerja ke Bandung, Jokowi bakal meluncurkan sekaligus meninjau penyuntikan perdana vaksin Indovac dan tinjau infrastruktur kereta cepat.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja ke Bandung, Jawa Barat, pada Kamis, (13/10/2022).
Presiden Jokowi tiba sekitar pukul 08.30 WIB di Pangkalan TNI AU Husein Sastranegara, setelah lepas landas menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1, dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 08.00 WIB.
Setibanya di Pangkalan TNI AU Husein Sastranegara, Presiden Jokowi disambut oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Pangdam III Siliwangi Mayjen Kunto Arief Wibowo, Kapolda Jawa Barat Irjen. Pol. Suntana, serta Danlanud Husein Sastranegara Kolonel Pnb I Gusti Putu Setia.
Selanjutnya, Presiden Jokowi beserta rombongan langsung menuju pabrik PT Bio Farma.
Di tempat itu, Presiden akan meluncurkan sekaligus meninjau penyuntikan perdana vaksin Indovac.
Selesai acara tersebut, Kepala Negara akan bergeser ke Stasiun Kereta Cepat Tegalluar, Kawasan Infrastruktur PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, untuk melakukan peninjauan.
Pada siang harinya, Presiden Jokowi diagendakan mengunjungi Pasar Kosambi untuk menyerahkan sejumlah bantuan sosial bagi para pedagang, yaitu bantuan modal kerja (BMK) dan bantuan tunai.
Baca juga: Istana Jelaskan Penyebab Jokowi Batal Kunker ke Jatim, Bukan Karena Masalah Pesawat
Selanjutnya, Presiden Jokowi akan menuju Kantor Pos Kota Bandung untuk menyerahkan bantuan sosial bahan bakar minyak (BBM), bantuan sembako, hingga bantuan subsidi upah (BSU).
Selepas itu, Presiden Jokowi akan kembali menuju Pangkalan TNI AU Husein Sastranegara untuk kemudian lepas landas menuju Jakarta.
Turut mendampingi Presiden dalam penerbangan menuju Provinsi Jawa Barat yaitu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri BUMN Erick Thohir, Sekretaris Militer Presiden Laksda TNI Hersan, Komandan Paspampres Marsda TNI Wahyu Hidayat Soedjatmiko, serta Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Bey Machmudin.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.