Survei LSI Denny JA: Responden Lebih Percaya Kapolri Ketimbang Intitusinya
Survei ini mendapati responden lebih percaya kepada pribadi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ketimbang institusi kepolisian.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis survei tentang tingkat kepercayaan publik pada Kepolisian RI atau Polri.
Survei ini mendapati responden lebih percaya kepada pribadi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ketimbang institusi kepolisian.
"Masyarakat yang percaya terhadap polisi berada di angka 59,1 persen. Tingkat kepercayaan terhadap kinerja Kapolri berada pada angka 65 persen," kata peneliti LSI Denny JA Ardian Sopa dalam keterangannya, Rabu (19/10/2022).
Ardian melanjutkan, dengan demikian, jarak kepercayaan terhadap Kapolri dibandingkan institusinya berjumlah 6 persen.
Menurut LSI Denny JA, tingginya publik yang percaya karena publik melihat kesungguhan Kapolri membersihkan kembali kinerja kepolisian.
Ardian turut mencontohkan salah satu penyebab turunnya citra Polri yaitu tragedi Kanjuruhan.
"Jatuhnya korban meninggal dalam tragedi bola itu sangatlah banyak: 132 nyawa melayang. Polisi disalahkan karena penggunaan gas air mata, yang kedaluwarsa pula," ungkap dia.
Kendati demikian, publik masih menaruh harapan kepada Polri untuk memperbaiki kinerjanya.
Terbukti, dari survei ini menunjukkan sebanyak 85 persen masyarakat berharap polisi dapat meningkatkan kembali kepercayaan publik.
"Sebagai lembaga negara, tentu kepercayaan publik penting untuk polisi. Semakin kuat kepercayaan publik, semakin mudah polisi sukses menjalankan perannya," tutur Ardian.
Dalam survei ini, LSI Denny JA menggunakan metodologi sampling multistage random sampling dengan jumlah 1.200 responden yang diwawancarai secara tatap muka.
Margin of error survei 2,9 persen dengan waktu pengumpulan data dengan wawancara tatap muka pakai kuesioner periode 11-20 September.
Dalam survei ini, LSI Denny JA melayangkan dua pertanyaan kepada publik.
Pertanyaan yang pertama: 'Jika kasus Sambo sudah selesai, apakah Ibu/Bapak masih sangat percaya, cukup percaya, kurang percaya, atau tidak percaya sama sekali pada Polri?'
Baca juga: Perwira Polisi Jadi Sorotan Publik, Kapolri: Ibarat Emas 24 Karat, Kita Sedang Diayak
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.