TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabar duka datang dari keluarga mantan Miss Indonesia, mantan anggota DPR dari Partai Demokrat, dan mantan terpidana korupsi, Angelina Sondakh.

Sang ayah, Lucky Sondakh, mantan Rektor Universitas Sam Ratulangi, Manado, berpulang pada yang maha kuasa.

Angie, panggilan akrabnya, mengabarkan berita duka itu itu di Instagramnya.

"Inalilahi wainilahi rojiun," tulis Angelina Sondakh dengan emoji sedih di Instagram, Minggu (30/10/2022). Lucky Sondakh meninggal di Jakarta.

Angelina juga terlihat memanjang foto ayahnya semasa masih hidup dan mengungkapkan rasa sayangnya kepada sang ayah.

"Rest In Peace Dad...I Love You," tulisnya.

Berikut ini komentar warganet atas meninggalnya Lucy Sondakh.

"Ikut berduka Mba Angie .. smlm jalan om syg," tulis instagram melaney_ricardo.

"Turut berduka cita ya Angie," tulis instagram melanieputria.

"Innalillaahi wa Inna ilaihi Raji'un... Allaahumma firlahu warhamhu wa afihi wa'fuanhu Aamiin yaa Rabbal alamiin," tulis instagram emilvaroza.

"Ya Allah beliau bener2 nunggu mbk Angie keluar dlu..dan Allah ijinkan dengan mengabulkan doa2 mbk Angie... turut berdukacita cita yg sedalam2nya," tulis instagram alanarin14.

"Innalillahi wa innailaihirojiun, semoga papi mbak anggel di tempatkan di tempat yg indah di sisi Tuhan, dan keluarga yg di tinggalkan di berikan keikhlasan, keridhoan, kekuatan dalam menghadapi ujian ini," tulis instagram dedek_20380.

Sang Ayah

Tidak gampang bagi Lucky Sondakh mengelola kasus Angelina Sondakh.

Cerita bermula ketika Angelina Sondakh memutuskan untuk menjadi mualaf saat menikah dengan Adjie Massaid pada tahun 2009.

Apalagi kemudian Angelina Sondakh menutupi kepalanya dengan hijab.

Semua keluarga Angie marah, kecuali Lucky Sondakh.

Sebagai anak pendeta dan pernah memimpin gereja selama 15 tahun, Lucky Sondakh tentu saja mendapatkan tantangan besar.

Prof. Dr. Ir. Lucky Sondakh, M.Ec; Ph.D adalah akademisi tulen.

Lucky Sondakh menyandang gelar profesor di Universitas Pelita Harapan, pensiun pada tahun 2014.

Sebelum itu, ia pernah menjadi staf pengajar di Universitas Kristen, UKRIDA, Jakarta dan Program Pasca Sarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

"Angie tahu Papi malu menerima Angie berhijab. Tapi ini keputusan Angie. Angie tahu bahwa Angie melukai mami, papi, dan keluarga besar. Angie minta maaf dengan keputusan Angie berhijab," ujar Angeline Sondakh sambil berurai air mata.

Semua tidak semulus yang direncanakan Angie. Suaminya, Adjie Massaid, seorang selebriti, meninggal mendadak pada usia muda.

Tragedi tidak berhenti di situ. Angie dipenjara karena kasus korupsi.

Apapun, Lucky Sondakh tetaplah Lucky Sondakh, ayah bagi Angelina Sondakh. Ia dengan tabah menemani hari-hari sulit Angie sampai akhir hayatnya.

Banyak hal yang dipelajari Angie dari ayahnya.

Salah satunya tentang dunia politik.

“Makanya Angie sudah enggak mau lagi ke politik Dad. Kalau dengar kata politik, rasanya... sudahlah Angie mau dengar nasihat dari Daddy," ujar Anggelina Sondakh.

Dunia politiklah yang mengantar Angelina Sondakh ke penjara. Angie bebas dari penjara, Maret 2022, setelah menjalani vonis pengadilan 12 tahun penjara.

Selamat jalan, Lucky Sondakh.

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Angelina Sondakh Berduka Atas Meninggalnya Sang Ayah: Innalillahi Wa Ina Ilaihi Rojiun, I Love You