ART dan Ajudan Ferdy Sambo Bakal Jadi Saksi Sidang Bharada E Hari Ini, Ada Susi Hingga Adzan Romer
Sejumlah ART dan ajudan Ferdy Sambo akan memberikan kesaksian dalam sidang Bharada E dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Yosua.
Penulis: Adi Suhendi
Hanya saja, Reza mengaku harus mengambil baju PDL harian lepas miliknya yang ada sedang dilaundry.
Baca juga: Suara AKBP Ari Cahya Nugraha Alias Acay Meninggi Saat Dicecar Soal CCTV di Rumah Ferdy Sambo
Dalam perjalanan dari Saguling, Reza menyempatkan diri melintasi ke rumah dinas Ferdy Sambo yang jaraknya hanya sekitar 500 meter.
Namun saat itu, sudah banyak anggota Provost berseragam lengkap yang membuat dirinya urung masuk ke dalam rumah.
Mendengar kondisi itu, Hakim Wahyu lantas menanyakan perihal perilaku Daden yang dilihat oleh Reza.
Dia mengaku curiga dengan kondisi ini, namun belum tahu kejadian yang sesungguhnya termasuk soal kematian sang kakanda.
"Di situ saya sudah curiga, tapi saya belum tahu apa-apa," katanya.
Adzan Romer sempat todong Ferdy Sambo
Nama ajudan Ferdy Sambo, Adzan Romer pun diketahui sempat disebut dalam persidangan.
Dalam sidangan Ferdy Sambo, Senin (17/10/2022) disebut Adzan Romer sempat menodong atasannya setelah peristiwa penembakan Brigadir J di Rumah Dinasnya di Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Peristiwa penodongan terjadi saat Ferdy Sambo selesai mengeksekusi Brigadir J di Rumah Dinasnya.
Usai kejadian itu, Ferdy Sambo keluar dari rumah melalui pintu dapur menuju garasi.
Saat itulah, Ferdy Sambo tak sengaja berpapasan dengan Adzan Romer.
Kala itu, Romer akan masuk ke dalam rumah karena kaget mendengar adanya suara tembakan.
"(Saksi Adzan Romer) secara spontan menodongkan senjata apinya ke arah terdakwa Ferdy Sambo, dan Ferdy Sambo mengatakan kepada saksi Adzan Romer, 'ibu di dalam'," kata Jaksa saat membaca surat dakwaan.