Aksi Prajurit Kopassus Unjuk Kemampuan Pengamanan Presidensi G-20 saat Indo Defense 2022
Danjen Kopassus unjukkan kemampuan dalam rangka pengamanan Presidensi G-20 di Bali saat Indo Defense Expo & Forum 2022 di JI Expo Kemayoran Jakarta.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Prajurit Kopassus yang dipimpin oleh Danjen Kopassus Mayjen TNI Iwan Setiawan menunjukkan kemampuannya dalam rangka pengamanan Presidensi G-20 di Bali saat Indo Defense Expo & Forum 2022 di JI Expo Kemayoran Jakarta pada Raby (2/11/2022).
Di hadapan Presiden Joko Widodo, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa, tiga Kepala Staf Angkatan dan hadirin lainnya, mereka menunjukkan aksi dalam skenario operasi khusus.
Operasi khusus tersebut berada di bawah kendali taktis Komandan Satuan 81 antiteror Kopassus Kolonel Infantri Raden Nashrul Fathurrohman.
Para prajurit Kopassus tersebut di antaranya menampilkan kemampuan mendaki serbu.
Mendaki serbu merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh seluruh prajurit Kopassus.
Baca juga: Kementerian Pertahanan Gelar Pameran Alutsista Indo Defence 2022 Expo & Forum
Tim sniper Kopassus juga menunjukkan kemampuannya dari kedudukan tembak.
Tak lama, terdengar suara ledakan dan letusan.
Dalam waktu singkat sejumlah prajurit Kopassus kemudian menyerbu teroris.
Satuan K-9 juga tampak tampil melumpuhkan musuh dalam aksi tersebut.
Dengan kemampuan pertempuran jarak dekat, sandera kemudian berhasil diselamatkan.
Markas kelompok teroris kemudian berhasil diduduki.
Dalam waktu yang sama di tempat yang berbeda, kelompok teroris kemudian menyandera moda transportasi umum.
Dengan cepat, prajurit Kopassus kemudian beraksi dengan melakukan penyergapan dengan kendaraan taktis melalui teknik pertempuran jarak dekat.
Suara ledakan dan letusan terdengar silih berganti.
Baca juga: Tim Kuda Pacu Jabar Raih Piala Bergilir Danjen Kopassus
Dalam waktu singkat, moda transportasi umum tersebut kemudian berhasil dikuasai dan teroris dilumpuhkan.
Tak lama setelahnya, helikopter TNI kemudian menunjukkan aksi evakuasi udara.
Aksi yang berlangsung dalam waktu sekira 10 menit tersebut pun mengundang tepuk tangan dari para hadirin yang menyaksikan di tribun.