Milad Muhammadiyah 2022 Diperingati 18 November, Inilah Arti Logo Muhammadiyah
Milad Muhammadiyah 2022 jatuh pada hari ini, Jumat (18/11/2022), berikut arti atau filosofi logo Muhammadiyah.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Pravitri Retno W
Tulisan Muhammadiyah dilingkari dua kalimah syahadat, tulisan itu memiliki arti bahwa orang-orang Muhammadiyah ingin menegakkan tauhid dan pengikut Rasululllah Muhammad SAW.
Makna Sinar Matahari Berwarna Putih
Warna putih merupakan warna yang disukai Rasulullah.
Kita juga sering berdoa, "Allahumma naqqini minal khathaya kama yunaqats tsaubu al abyadhu minaddanas", (Ya Allah bersihkanlah hamba dari segala kesalahan sebagaimana kain putih yang telah dibersihkan dari kotoran).
KH Ahmad Dahlan berharap setiap warga Muhammadiyah memancarkan agama Islam (berdakwah amar makruf nahi munkar) dengan niat bersih dan hati yang suci, tanpa pamrih, kecuali mencari ridha Allah semata, Amin.
Jika Islam didakwahkan dengan niat suci bersih, maka Islam akan mencerahkan.
Ibaratnya sinar putih bersih maka yang disinaripun akan menjadi terang hatinya dan tercerahkan pikirannya.
Makna Warna Hijau pada Logo Muhammadiyah
Menurut KH Siraad Dahlan, warna hijau adalah warna yang selalu ditawarkan Allah kepada Mukmin, Muslim yang baik yang senantiasa melaksanakan amal shalih seperti tersebut dalam surat Ar-Rahman ayat 76, surat Al-Insan ayat 21 dan surat Kahfi ayat 31.
- QS Arrahman Ayat 76
"Mereka bertelekan (bersandar) pada bantal-bantal yang hijau dan permadani-permadani yang indah" (Ar-Rahman: 76)
- QS Al Insan Ayat 21
"Mereka memakai pakaian sutera halus yang hijau dan sutera tebal dan dipakaikan kepada mereka gelang terbuat dari perak, dan Tuhan memberikan kepada mereka minuman yang bersih." (Al-Insan: 21)
- QS Al Kahfi Ayat 31
"Mereka itulah (orang-orang yang) bagi mereka surga Adn, mengalir sungai-sungai di bawahnya; dalam surga itu mereka dihiasi dengan gelang emas dan mereka memakai pakaian hijau dari sutera halus dan sutera tebal, sedang mereka duduk sambil bersandar di atas dipan-dipan yang indah. Itulah pahala yang sebaik-baiknya, dan tempat-istirahat yang indah." (Al-Kahfi: 31)
Kemudian, orang-orang Muhammadiyah mengartikan hijau dengan segar, sejuk, damai, teduh dan menenteramkan hati.
(Tribunnews.com/Latifah)