Mengenal Apa Itu Sesar Lembang, Masih Aktif Hingga Sekarang dan Dipantau sejak Tahun 1963
Simak penjelasan tentang apa itu Sesar Lembang, bagaimana awal mula terbentuknya, mengapa dipantau sejak tahun 1963, dan kesiapan potensi gempanya.
Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Berikut adalah penjelasan tentang apa itu Sesar Lembang.
Sesar Lembang diketahui berdekatan dengan Sesar Cimandiri yang menyebabkan gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat Senin (21/11/2022) lalu.
Dampak dari Sesar Cimandiri dikhawatirkan memicu pergerakan Sesar Lembang.
Dikutip dari kompas.com, Dekan Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian Insititut Teknologi Bandung (ITB), Irwan Meilano mengatakan ujung barat Sesar Lembang bertemu dengan ujung timur utara dari Sesar Cimandiri.
Ia juga berharap gempa Cianjur lalu tidak memicu pergerakan Sesar Lembang.
Lalu apa sebenarnya Sesar Lembang yang dikhawatirkan itu?
Simak beberapa fakta terkait apa itu Sesar Lembang, yang Tribunnews kutip dari berbagai sumber.
Apa itu Sesar Lembang?
Dikutip dari Jurnal Puslitbang.bmkg.go.id, Sesar Lembang adalah sesar yang masih aktif dengan panjang 22 km.
Sesar Lembang membentang dari Gunung Manglayang di bagian Timur hingga Cisarua di bagian barat.
Bentangan sesar ini melewati kota Lembang, Jawa Barat.
Serta terbagi menjadi dua segmen yaitu segmen barat dan segmen timur yang terbentuk dalam waktu yang berbeda.
Segmen timur terbentuk lebih awal yaitu 200.000 tahun yang lalu.
Sedangkan segmen barat yang terbentuk 27.000 tahun yang lalu.