Jokowi Sebut Pemimpin Harus Pikirkan Rakyat hingga Rambutnya Putih, Pengamat: Sinyal untuk Ganjar
Salah satu kisi-kisi yang diberikan Jokowi kepada relawan yakni pilih pemimpin yang memikirkan rakyat hingga rambutnya memutih.
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Hasanudin Aco
![Jokowi Sebut Pemimpin Harus Pikirkan Rakyat hingga Rambutnya Putih, Pengamat: Sinyal untuk Ganjar](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/jokowi-dalam-acara-silaturahmi-nusantara-nih5.jpg)
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) hadir dalam acara Silaturahmi Nusantara Bersatu di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Sabtu, (26/11/2022).
Dalam kesempatan tersebut Presiden menyampaikan Pidato di depan puluhan ribu relawannya yang membanjiri GBK.
Presiden mengingatkan agar para relawannya hati-hati dalam memili calon pemimpin. Presiden meminta relawannya memilih calon pemimpin yang mengerti keinginan rakyat.
“Hati-hati, saya titip hati-hati, memilih pemimpin hati-hati pilih pemimpin yang ngerti, yang ngerti apa yang dirasakan oleh rakyat, pilih nanti di 2024 pilih yang pemimpin yang ngerti tentang apa yang dirasakan oleh rakyat, setuju? juga pilih pemimpin yang tahu, yang tahu apa yang diinginkan oleh rakyat, apa yang dibutuhkan oleh rakyat,” kata Jokowi.
Jokowi mengatakan pemimpin yang mikirin rakyat terlihat dari ciri fisiknya.
Diantaranya yakni banyak kerutan di wajah. Selain itu juga ada yang rambutnya putih semua.
“Perlu saya sampaikan pemimpin yang mikirin rakyat itu kelihatan dari mukanya itu kelihatan, dari penampilannya itu kelihatan, banyak kerutan di wajahnya karena mikirin rakyat, ada juga yang mikirin rakyat sampai rambutnya putih semua ada,” katanya.
Presiden mengingatkan relawannya untuk hati hati memilih calon pemimpin, terutama yang wajahnya bersih tanpa kerutan.
“Kalau wajahnya cling bersih, tidak ada keritan di wajahnya hati hati, lihat juga lihat rambut rambutnya, kalau rambutnya putih semua ini mikir rakyat ini,” pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.