Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ganjar Pranowo Apresiasi Raja dan Sultan se-Nusantara Deklarasikan Komitmen Kebangsaan  

Sebanyak 264 raja, sultan, pemangku lembaga adat, serta tetua suku seluruh Nusantara yang hadir dalam perhelatan ini

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Ganjar Pranowo Apresiasi Raja dan Sultan se-Nusantara Deklarasikan Komitmen Kebangsaan  
IST
Festival Adat Budaya Nusantara (FABN) yang kembali digelar selama dua hari, 9-10 Desember 2022 di kawasan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. / istimewa 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ada yang istimewa dalam Festival Adat Budaya Nusantara (FABN) yang kembali digelar selama dua hari, 9-10 Desember 2022 di kawasan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. 

Sebanyak 264 raja, sultan, pemangku lembaga adat, serta tetua suku seluruh Nusantara yang hadir dalam perhelatan ini, sepakat mendeklarasikan sikap dan komitmen mereka dalam menjaga eksistensi NKRI, Pancasila, dan UUD 1945.

Deklarasi itu dibacakan usai musyawarah yang digelar pada hari pertama FABN II di depan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang diundang sebagai tamu kehormatan.

Ketua Panitia FABN II, Sri Paduka Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Mangku Alam II, perhelatan yang digelar oleh  Masyarakat Adat Nusantara (Matra) ini digelar sebagai upaya memperkuat silaturahim kerajaan dan lembaga adat untuk merumuskan kontribusi, yang dapat diberikan bagi kemajuan dan kesejahteraan Bangsa dan Negara Indonesia.

Baca juga: Dalam Pernikahan Kaesang-Erina, Keluarga Jokowi Lakukan yang Dilaksanakan Raja-raja Dahulu

Mantra juga ingin menggali potensi ekonomi sekaligus menunjukkan kepedulian pada ketahanan adat dan budaya Nusantara.

"Kami berkumpul sekaligus mendeklarasikan ketahanan adat dan budaya nasional, supaya para raja dan ketua lembaga adat bisa kompak. Sehingga, jika ada hal-hal yang membuat kesulitan atau membahayakan negara, kami para raja akan bersikap," ucap (KGPAA) Mangku Alam II yang juga Ketua Dewan Pendiri Matra, Senin (12/12/2022).

Berita Rekomendasi

Menurut KGPAA Mangku Alam II, FABN II yang terselenggara dengan Jawa Tengah sebagai tuan rumah  ini sangat berhasil dari semua aspek  perhalatan acara.  

KGPAA Mangku Alam II pun memberikan apresiasi kepada Gubernur Ganjar Pranowo karena selama ini telah menunjukkan komitmennya dalam menjaga, mengembangkan serta memperjuangkan adat budaya Nusantara serta selalu memperhatikan nasib para raja, sultan dan pemangku adat.

"Jika Allah menghendaki beliau jadi pemimpin, maka akan berkomitmen semua nasib para raja akan dijadikan  penasihat yang paling utama. Kami sangat apresiasi terhadap kesediaan dan kepedulian beliau, karena kepedulian tidak perlu diucapkan tapi dengan tingkah laku sudah kelihatan," ungkapnya.

Ketua Umum DPP Matra Andi Bau Malik Barammamase Karaenta Tukkajannangang menyebut acara ini dilakukan sebagai tanda bahwa raja dan sultan masih eksis dalam rajutan budaya adat di Nusantara. 

Ia pun berharap, pemerintah dapat terus melestarikan adat dan budaya Nusantara dan peran para raja beserta sultan.

"Harapan kami, semoga pemerintah dan pemegang kekuasaan bisa memperhatikan masyarakat adat terutama raja dan sultan. Sehingga, kebudayaan adat bisa terus dilestarikan untuk kepentingan masyarakat ke depan," jelaso Andi Bau Malik Barammamase Karaenta Tukkajannangang.

Ganjar Pranowo yang turut hadir dalam acara tersebut berharap melalui FABN II Jateng, kekayaan budaya Indonesia bisa semakin dikenal di dunia. 

Apalagi acara ini turut dihadiri oleh pimpinan kerajaan dari mancanegara seperti Brunei Darussalam, Malaysia, Jepang, dan Thailand.

"Kita bisa menunjukkan kepada dunia bagaimana kekayaan ini kita miliki dan hidup. Mudah-mudahan semua tidak hanya melestarikan, tapi juga mengembangkan," tutur Ganjar.

Ganjar juga mengapresiasi komitmen kebangsaan para raja, sultan dan para pemangku adat sebagaimana yang telah dituangkan dalam deklarasi.

"Kita sudah mendengarkan bersama tadi, semua memiliki komitmen untuk menjaga persatuan bangsa,  kebinekaan, NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Ini benar-benar kontribusi yang sangat diperlukan dalam pembangunan Nasional," ujar Ganjar.

Acara FABN II Jateng hari pertama dimeriahkan oleh penampilan drama kolosal yang melibatkan sejumlah kesenian dari berbagai daerah di tanah air seperti Tari Bali, Reog hingga topeng ireng dan lainnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas