Ada 7 Anggota, 5 Terdakwa Ikut dalam Grup WhatApps Duren Tiga yang Dibuat Ricky Rizal
Ahli Digital Forensik Adi Setya mengungkap temuan adanya grup WhatsApp yang berisikan para terdakwa pembunuhan berencana Brigadir J.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Ahli Digital Forensik Adi Setya mengungkap temuan adanya grup WhatsApp yang berisikan para terdakwa pembunuhan berencana terhadap Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J atau Yosua bernama 'Duren Tiga'.
Grup tersebut dibuat Ricky Rizal Wibowo yang juga menjadi terdakwa dalam kasus ini.
Siapa saja anggotanya?
Hal ini ditanyakan oleh tim hukum Bripka Ricky Rizal dalam sidang lanjutan yang disaksikan di Kompas TV, Senin (19/12/2022).
"Tadi ahli jelaskan ada grup WhatsApp Duren Tiga. Siapa saja yang ada di dalam grup WhatsApp itu?," kata kuasa hukum RR.
Adi menerangkan ada lebih 7 anggota grup tersebut.
Ia menyebut, ada kontak para ajudan mantan kadiv propam itu hingga satpam rumah.
Seperti Bharada Richard Eliezer, Bripka Ricky, Daden Miftahul Haq dan satpam rumah Sambo Damianus.
"Anggota grup WhatsApp bernama Duren Tiga yang pertama kontak WhatsApp atas nama Richard, yang kedua kontak WhatsApp atas nama Ricky Wibowo, yang ketiga kontak WhatsApp atas nama Damson, yang berikutnya kontak WhatsApp atas nama Daden," kata Adi.
"Kontak WhatsApp atas nama Irjen Ferdy Sambo, kemudian kontak WhatsApp atas nama Putri Candrawathi, kemudian kontak WhatsApp atas nama Diryanto, kemudian kontak WhatsApp nama Om Kuat," lanjut dia.
Adi juga menyebutkan ada satu anggota yang bernama Tuhan Yesus.
"Kemudian kontak WhatsApp atas nama SMD, kontak WhatsApp atas nama Tuhan Yesus," papar Adi.
Baca juga: Rizal Ricky Buat Grup WhatApps Duren Tiga Setelah Empat Hari Pembunuhan Brigadir Yosua
Lalu ada kontak WhatsApp nama Alfanzu, kontak WhatsApp nama Sadam, kontak WhatsApp atas nama Gusti Sejati.
"Berikutnya kontak WhatsApp atas nama Prayogi Iktara, kontak WhatsApp atas nama AR 19 dan yang terakhir kontak WhatsApp atas nama WTK 46," imbuhnya.
Grup itu dibuat Ricky Rizal pada 11 Juli 2022 atau empat hari setelah peristiwa pembunuhan tersebut.