Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi Gelar Pertemuan Tertutup dengan Panglima TNI dan Kapolri Secara Terpisah

Jokowi melakukan pertemuan tertutup dengan Panglima TNI bersama jajaran usai pelantikan KSAL lalu melakaukan pertemuan dengan Kapolri.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Jokowi Gelar Pertemuan Tertutup dengan Panglima TNI dan Kapolri Secara Terpisah
Tribunnews.com/Taufik Ismail
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan tertutup dengan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono bersama jajaran Kepala Staf TNI, mulai dari KSAD Jenderal Dudung Abdurachaman, KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo, dan KSAL Muhammad Ali. Pertemuan dilakukan usai prosesi pelantikan Muhammad Ali sebagai KSAL. Jokowi lalu melakukan pertemuan dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di ruangan yang sama. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan tertutup dengan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono bersama jajaran Kepala Staf TNI, mulai dari KSAD Jenderal Dudung Abdurachaman, KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo, dan KSAL Muhammad Ali.

Pertemuan tertutup dilakukan usai prosesi pelantikan Muhammad Ali sebagai KSAL di satu ruangan di Istana Negara, Jakarta, Rabu, (28/12/2022).

Pertemuan dilakukan dari pukul 9.50 wib hingga pukul 10.00 WIB.




Usai melakukan pertemuan dengan para petinggi TNI, Presiden Jokowi lalu melakukan pertemuan dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di ruangan yang sama.

Pertemuan berlangsung kurang lebih 10 menit. Selama pertemuan Presiden tidak didampingi oleh Mensesneg Pratikno ataupun Menseskab Pramono Anung.

Selama pertemuan para Menteri lainnya berada di luar ruangan. Hingga berita ini diturunkan belum diketahui apa yang dibahas dalam pertemuan Presiden dengan para petinggi TNI dan Pimpinan Polri tersebut.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Laksamana Madya TNI Muhammad Ali sebagai Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL). Pelantikan dilakukan di Istana Negara, Jakarta, Rabu, (28/12/2022).

BERITA TERKAIT

Presiden menjelaskan alasan menunjuk Muhammad Ali sebagai KSAL dibandingkan Jenderal Bintang 3 lainnya di TNI AL.

Menurut Presiden, Muhammad Ali memiliki rekam jejak yang bagus mulai dari Gubernur Akademi Angkatan Laut, Pangko Armada, dan Pangkogabwilhan 1.

“Pengalaman rekam jejak menjadi selalu saya lihat dan beliau memiliki leadership yang baik,” katanya.

Laksamana Madya TNI Muhammad Ali saat pelantikan sebagai KSAL di Istana Negara, Rabu (28/12/2022).
Laksamana Madya TNI Muhammad Ali saat pelantikan sebagai KSAL di Istana Negara, Rabu (28/12/2022). (YouTube Sekretariat Presiden)

Presiden mengatakan bahwa 2/3 wilayah Indonesia adalah perairan. Oleh karenanya ia berpesan kepada KSAL untuk konsentrasi menjaga kedaulatan negara terutama di wilayah perbatasan.

“Itu yang menjadi tanggung jawab bagi KSAL yang baru pak Muhammad Ali,” katanya.

Termasuk menurut Presiden, perbatasan yang berkaitan dengan Laut China Selatan.

Selain itu Presiden juga berpesan soal modernisasi Alustsista di TNI AL yang harus terus diperkuat.

“Tadi kan saya sampaikan perbatasan yang berkaitan denhan perbatasan utamanya laut bukan perbatasan daratan perbatasan yang berkaitan dengan laut,” pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas