Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Laksdya Muhammad Ali Jadi KSAL, Ini Ancaman dan Tantangan yang Wajib Dihadapi

Laksdya Muhammad Ali resmi menjadi KSAL. Pengamat militer membeberkan ancaman dan tantangan yang harus dihadapi.

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Laksdya Muhammad Ali Jadi KSAL, Ini Ancaman dan Tantangan yang Wajib Dihadapi
YouTube Sekretariat Presiden
Laksdya Muhammad Ali resmi menjadi KSAL. Pengamat militer membeberkan ancaman dan tantangan yang harus dihadapi. 

Hal ini terlihat dari rekam jejak Ali pada awal-awal ia meniti karier di matra laut.

Tugas pertamanya yakni menjadi Perwira Departemen Operasi Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Sigalu-857 pada 1990.

Baca juga: Presiden Jokowi Pastikan Pelantikan KSAL Pengganti Laksamana Yudo Dilakukan Rabu, Esok

Dua tahun berikutnya, atau tepatnya pada 1992, Ali berpindah dari kapal patroli cepat kelas attack ke kapal selam KRI Nanggala-402.

Di kapal selam ini, ia mengampu jabatan sebagai Asisten Perwira Divisi Ekasen.

Pada 1993, Ali berpindah dari kapal selam KRI Nanggala ke kapal selam KRI Pasopati-410 dengan jabatan sebagai Perwira Torpedo.

Ia juga aktif mengikuti simposium serta seminar nasional dan internasional di berbagai negara.

Diantaranya seperti, Amerika Serikat, Singapura, Malaysia, Sri Lanka, Korea Selatan, Bangladesh, dan lain-lain.

Berita Rekomendasi

Saat masih berpangkat Laksamana Muda, Ali pernah menjabat sebagai Gubernur AAL (2018-2019), Koorsahli Kasal (2019), Pangkoarmada I (2019-2020), Asrena Kasal (2020-2021).

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Milani Resti)

Artikel lain terkait Kepala Staf Angkatan Laut

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas