PPP Tepis Isu Anak Haji Lulung Dicopot Gara-gara Dukung Anies Baswedan Capres 2024
PPP membantah isu putra almarhum Abraham Lunggana alias Haji Lulung, Guruh Tirta Lunggana, dicopot dari jabatan ketua DPW PPP DKI Jakarta
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) membantah isu putra almarhum Abraham Lunggana alias Haji Lulung, Guruh Tirta Lunggana, dicopot dari jabatan ketua Dewan Pembina Wilayah (DPW) PPP DKI Jakarta karena mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) 2024.
"Jadi terkait isu-isu karena dukung Anies, sampai saat ini enggak ada dukung Anies di DPW DKI, yang ada itu hasil Mukercab, itu cabang-cabang. Dan tidak ada kaitannya dengan Pilpres apalagi PPP belum menentukan calon presiden," kata Ketua DPP PPP Achmad Baidowi atau Awiek, saat dihubungi pada Selasa (24/1/2023).
Awiek menegaskan pencopotan Guruh Tirta sesuai dengan mekanisme mahkamah partai.
Di mana, kata dia, mahkamah partai memerintahkan DPP agar mengembalikan putusannya kepada formatur.
"Formatur DKI pada musyawarah wilayah yang lalu itu, Muswil 2021 formatur memutuskan Syaiful (Syaiful Rahmat Dasuki) sebagai ketua," ujarnya.
Baca juga: Pengurus PPP Wilayah Papua Tengah Diusulkan ke DPP Partai Persatuan Pembangunan
Awiek menjelaskan bahwa mulanya DPP PPP menjadikan Haji Lulung sebagai Ketua DPW dan ketika keputusannya berjalan Haji Lulung meninggal dunia.
Akhirnya, Plt Ketua DPW Jakarta digantikan Frahan setelah Haji Lulung meninggal hingga akhirnya dijabat Tirta.
"Belakangan Saiful menggugat kembali, waktu itu menggugat ke pengadilan negeri namun oleh pengadilan negeri dilimpahkan ke mahkamah partai karena gugatan Saiful belum pernah masuk ke mahkamah partai," ungkapnya.
Baca juga: PPP: Sekber Hanya Proses Formal, Tak Terlalu Penting
Karena bersengketa di mahkamah partai, Awiek menyebut jika partai memutuskan kepengurusan DPP DKI Jakarta kembali ke hasil formatur musyawarah yakni memilih Saiful sebagai ketua. Sementara Tirta Lunggana menjabat sebagai Sekretaris DPW Jakarta.
"Karena fakta musyawarah wilayahnya yang menang adalah Saiful," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP DKI Guruh Tirta Lunggana dicopot dari jabatannya.
Putra dari mendiang politisi Abraham Lunggana alias Haji Lulung ini dicopot berdasarkan Surat Keputusan (SK) Nomor 0790/SK/DPP/W/I/2023 yang diterbitkan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP.
Adapun SK itu berisi tentang pengesahan perubahan susunan kepengurusan DPW PPP DKI Jakarta masa bakti 2021-2026.
Baca juga: Sandiaga Uno Bantah Pindah ke PPP: Sudah Clear Semua, Ini Saya Pakai Baju Gerindra
Dalam SK itu dijelaskan bahwa posisi Guruh Tirta sebagai Ketua DPW PPP DKI bakal digantikan oleh Syaiful Rahmat.
Eks anggota DPRD DKI Jakarta ini bakal mengisi jabatan baru sebagai Sekretaris DPW PPP DKI Jakarta.
Sekjen PPP Muhammad Arwani Thomafi pun berharap pengurus baru DPW PPP DKI bisa langsung bekerja untuk pemenangan partai berlambang ka'bah itu dalam Pemilu 2024 mendatang.
Terlebih, pada Pemilu 2019 kemarin suara PPP merosot tajam dan hanya kebagian jatah satu kursi DPRD DKI Jakarta.
"DPP PPP berharap pengurus segera melakukan konsolidasi keorganisasian di DKI Jakarta, segera melakukan kerja-kerja pemenangan Pemilu terkait kesiapan calon legislatif dan seluruh tahapan pemilu," ucapnya dalam keterangan tertulis, Minggu (22/1/2023).
Sebagai informasi, Guruh Tirta Lunggana sebelumnya merupakan anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PAN.
Namun pada 2022 lalu ia memutuskan keluar dari PAN dan merapat ke PPP.
Langkah Guruh Tirta menyeberang dari PAN ke PPP saat itu juga diikuti oleh koleganya Riano P Ahmad.
Setelah merapat ke partai ka'bah, Guruh Tirta langsung ditunjuk sebagai Ketua DPW PPP DKI menggantikan posisi ayahnya Haji Lulung yang meninggal Desember 2021.
Dukung Anies Baswedan Jadi Capres 2023
Guruh Tirta yang merupakan putra dari pentolan Tanah Abang, Abraham Lunggana alias Haji Lulung memang dikenal punya hubungan dengan Anies Baswedan.
Dalam beberapa kesempatan, Guruh Tirta pun terang-terangan mendukung eks Gubernur DKI Jakarta itu sebagai capres 2024.
Hal ini disampaikan Guruh saat memberikan kata sambutan di hari peringatan haul sang ayah pada awal 2022 silam.
“Selamat datang kepada Gubernur Indonesia, semoga menjadi Presiden Indonesia,” kata Guruh dari atas panggung kala itu.
Di bawah kepemimpinannya, DPW PPP DKI juga sempat merekomendasikan Anies maju dalam Pilpres 2024.
Dalam beberapa kesempatan, Guruh juga kerap mengundang Anies di acara DPW PPP DKI.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.