Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Sebut Mobil Liar Audi Tipe A8 Tabrak Selvi Amalia, Keluarga Bantah, Minta Jangan Tutupi Fakta

Mobil yang melindas mahasiswi Hukum Selvi Amalia Nuraeni bukan mobil iring-iringan polisi, tetapi keluarga Selvi membantahnya.

Penulis: Rifqah
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Polisi Sebut Mobil Liar Audi Tipe A8 Tabrak Selvi Amalia, Keluarga Bantah, Minta Jangan Tutupi Fakta
Facebook/Ida Saidah, TribunJabar.id/Fauzi Noviandi
Selvi Amalia Nuraeni (kiri) dan Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan saat menunjukkan rekaman CCTV yang merekam kendaraan yang diduga telah melindas korban, Rabu (25/1/2023) (kanan). Mobil yang melindas mahasiswi Hukum Selvi Amalia Nuraeni bukan mobil iring-iringan polisi, tetapi keluarga Selvi membantahnya. 

TRIBUNNEWS.COM - Jajaran Polres Cianjur menyebutkan bahwa mobil yang melindas mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Suryakencana (Unsur), Selvi Amalia Nuraeni bukan mobil iring-iringan polisi, tetapi mobil liar Audi tipe A8.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan.

Sebelumnya, Doni mengatakan bahwa pihaknya sudah mengantongi ciri-ciri kendaraan yang melindas Selvi Amalia hingga tewas.

"Dari keterangan saksi yang sudah diperiksa, diduga yang melindas Selvi ialah mobil sedang berwana hitam yakni mobil Audi tipe A8."

"Dan itu bukan bagian dari iring-iringan polisi," kata Doni, dikutip dari Tribunjabar.id, Rabu (25/1/2023) kemarin.

Baca juga: Kapolres Cianjur Sebut Mobil Penabrak Mahasiswi Unsur Selvi Amalia Ditumpangi 3 Orang

Mobil Iring-iringan Polisi Tak Ada yang Sedan

Doni mengatakan, bahwa berdasarkan rekaman CCTV terllihat bahwa mobil Audi Tipe A8 yang diduga melindas Selvi baru bergabung di kawasan Tugu Lampun Gentur.

Berita Rekomendasi

Padahal dari awal keberangkatan rombongan mobil polisi di kawasan Ciloto, tidak terlihat mobil Audi A8 tersebut.

"Jadi Iring-iringan mobil Polisi, itu terdiri dari tujuh mobil dan tidak ada yang menggunakan mobil sedan," katan Dodi.

Mobil Liar Paksa Masuk Iring-iringan Mobil Polisi

Kapolres Cianjur, AKBP Doni Hermawan, saat menunjukan rekaman CCTV yang merekam mobil yang diduga melintas mahasiswi Unsur, Rabu (25/1/2023). Mobil yang melindas mahasiswi Hukum Selvi Amalia Nuraeni bukan mobil iring-iringan polisi, tetapi keluarga Selvi membantahnya.
Kapolres Cianjur, AKBP Doni Hermawan, saat menunjukan rekaman CCTV yang merekam mobil yang diduga melintas mahasiswi Unsur, Rabu (25/1/2023). Mobil yang melindas mahasiswi Hukum Selvi Amalia Nuraeni bukan mobil iring-iringan polisi, tetapi keluarga Selvi membantahnya. (Tribun Jabar/ Fauzi Noviandi)

Doni menjelaskan, bahwa mobil Audi tipe A8 tersebut merupakan mobil liar yang memaksa masuk mengikuti iring-iringan mobil polisi.

Hal tersebut terjadi, lantaran pada saat itu, iting-iringan mobil polisi hanya dikawal satu mobil di bagian depan saja.

"Itu mobil liar yang memaksa ikut. Karena terlihat mobil itu sempat tertinggal jauh."

"Namun, kembali ngebut dan masuk ke bagian paling belakang iring-iringan," kata Doni.

Baca juga: Mobil Penabrak Selvi Amalia Parkir di TKP Serial Killer Wowon, Saksi : Tak Ada Lecet di Mobil Audi

Untuk diketahui, bahwa hingga saat ini polisi masih terus menyelidiki keberadaan dan pengemudi mobil liar Audi tipe A8 tersebut.

Pihak kepolisian juga akan menindak tegas pengemudi itu karena sudah lalai dalam mengemudi sehingga menyebabkan korban jiwa dan kabur tanpa mau bertanggung jawab.

"Ciri-ciri mobil sudah kami dapat, kami sedang dalami. Tim gabungan Satlantas dan Satreskrim juga sudah dibentuk untuk menyelidiki kasus kecelakaan yang mengakibatkan Selvi meninggal dunia. Secepatnya kami akan ungkap," kata dia.

Keluarga Selvi Amalia Bantah Keterangan Polisi

(Kiri) Keluarga korban tabrak lari dan ditemani kuasa hukum Yudi Junadi di Universitas Suryakencana (Unsur), Rabu (25/1/2023) dan (Kanan) Kapolres Cianjur Doni Herman saat menunjukan rekaman CCTV yang merekam kendaraan yang diduga telah melindas korban.
(Kiri) Keluarga korban tabrak lari dan ditemani kuasa hukum Yudi Junadi di Universitas Suryakencana (Unsur), Rabu (25/1/2023) dan (Kanan) Kapolres Cianjur Doni Herman saat menunjukan rekaman CCTV yang merekam kendaraan yang diduga telah melindas korban. Mobil yang melindas mahasiswi Hukum Selvi Amalia Nuraeni bukan mobil iring-iringan polisi, tetapi keluarga Selvi membantahnya. (Kolase Tribunnews.com: TribunJabar.id/Fauzi Noviandi)

Di sisi lain, diketahui bahwa keluarga dari Selvi Amalia Nuraeni membantah keterangan polisi yang mengatakan bahwa bukan mobil iring-iringan polisi yang menabrak Selvi hingga meninggal, tetapi mobil liar Audi tipe A8.

Kuasa Hukum keluarga Selvi, Yudi Junadi menjelaskan bahwa fakta yang disampaikan polisi terseut bertolak belakang dengan bukti-bukti yang sudah dikumpulkan.

"Tidak ada itu mobil Audi di lokasi kejadian. Kita sudah mengumpulkan bukti yang menabrak adalah mobil anggota iring-iringan pejabat kepolisian," katanya, dikutip dari Tribunjabar.id, Rabu (25/1/2023) kemarin.

Kemudian, Yudi mengatakan bahwa berdasarkan pada bukti CCTV, terlihat di beberapa titik kendaraan yang menabrak korban merupakan mobil jenis Toyota Inova berwarna hitam.

Baca juga: Populer Regional: Wanita di Sorong Tewas Dibakar Warga - Viral Mahasiswi jadi Korban Tabrak Lari

"Mobil tersebut ikut rombongan, bahkan terparkir di TKP kasus Wowon 'Serial Killer' di Kampung Babakan Mande, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur."

"Bahkan ada goresan bekas gesekan di bemper bagian depan sebelah kanan," ucapnya.

Kendati demikian, Yudi mengaku bahwa pihaknya juga akan tetap menghormati proses hukum yang berlaku.

Serta pihaknya sangat memuliakan polisi yang sedang melakukan tugas negaranya.

Namun, pihaknya juga meminya agar polisi tidak menutupi fakta sebenarnya yang terjadi.

"Kita menghormati semua proses hukum. Namun, jangan menutup-nutupi fakta sebenarnya yang telah terjadi," katanya.

(Tribunnews.com/Rifqah) (Tribunjabar.id/Fauzi Noviandi)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas