Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

BP2MI Ungkap Hasil Investigasi Terkait TKW Korban Kasus Wowon Cs

Kepala BP2MI Benny Rhamdhani mengungkap hasil investigasi yang dilakukan institusinya terkait kasus pembunuhan TKW oleh Wowon Cs.

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Adi Suhendi
zoom-in BP2MI Ungkap Hasil Investigasi Terkait TKW Korban Kasus Wowon Cs
BP2MI
Kepala BP2MI Benny Rhamdani mengungkap hasil investigasi yang dilakukan institusinya terkait kasus pembunuhan TKW oleh Wowon Cs. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdhani mengungkap hasil investigasi yang dilakukan institusinya terkait kasus pembunuhan tenaga kerja wanita atau TKW yang diduga dilakukan Wowon cs.

Dia mengungkapkan dari hasil investigasi BP2MI, dari 11 nama yang disebutkan pihak Polda Metro Jaya, hanya 3 nama PMI yang masuk di dalam data lembaganya.

"Kami sudah memberikan keterangan data yang dianggap penting. Dari 11 TKW yang disebut dibanyak media, hanya ada 3 nama di sistem BP2MI," kata Benny pada konferensi pers di Kantor BP2MI, Jakarta, Senin, (30/1/2023)

Dari 11 PMI tersebut, ada dua orang yang dibunuh, lima berada di luar negeri, dua orang di Jakarta, dan dua orang belum diketahui keberadaannya.

Baca juga: Istri Dede Solehudin Sempat Mau Dibunuh 2 Kali oleh Wowon cs, Sudah Diikat tapi Berhasil Lolos

Benny menjelaskan kelima PMI yang berada di luar negeri tersebut diduga berangkat secara ilegal, dan tersebar di Mesir hingga Dubai.

"Yang masih berada di luar negeri, Evi Lusiana diduga di Dubai asal bandung, Yeni Nursa'adah diduga berada di Mesir asal Cianjur, Hamidah Nursilah diduga berada di Riyadh asal Cianjur," ujarnya.

Berita Rekomendasi

Dia mengatakan BP2MI masih menyelidiki terkait dua PMI yang belum diketahui keberadaannya yaitu atas nama Nene dan Sulantini.

"Kami menyerahkan sepenuhnya kepada Polda Metro Jaya. Ini ada 5 nama yang masih ada di luar negeri. Tapi karena keberangkatannya un-prosedural, itu yang sulit kita lacak," ucap Benny.

Baca juga: Total 11 TKW Jadi Korban Wowon Cs: 2 Dibunuh, 2 Tak Diketahui Keberadaannya, 7 Masih Hidup

Dia mengungkapkan berdasarkan hasil koordinasi antara institusinya dengan Polda Metro Jaya, lokasi keberadaan PMI tersebut sudah terindentifikasi.

Sebelumnya, dua PMI yang diduga korban pembunuhan Wowon Cs belum diketahui keberadaannya.

Polda Metro Jaya bekerja sama dengan BP2MI untuk menelusuri keberadaan kedua PMI tersebut.

"Ditreskrimum Polda Metro Jaya bekerja sama dengan BP2MI untuk menelusuri keberadaan para TKW korban penipuan serial killer Wowon cs, khususnya terhadap nama-nama yang saat ini belum diketahui keberadaannya," jelas Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (29/1/).

Kedua TKW ini, Neuneu dan Epi asal Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, masih ditelusuri keberadaannya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas