Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ratusan Petani Gelar Apel Siaga PDIP di Lenteng Agung, Ada Apa?

Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Koperasi dan UMKM Mindo Sianipar bertindak sebagai inspektur upacara dalam apel tersebut.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Ratusan Petani Gelar Apel Siaga PDIP di Lenteng Agung, Ada Apa?
Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda
PDIP menggelar Apel Siaga Petani MSP, 'Daulat Pangan Nasional, Petani Sejahtera' di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Jumat (3/2/2023) pagi. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan (BPEK) Pusat PDI Perjuangan (PDIP) menggelar Apel Siaga Petani MSP, 'Daulat Pangan Nasional, Petani Sejahtera' di Sekolah Partai PDIP, Jalan Raya Lenteng Agung, Jakarta, Jumat (3/2/2023) pagi.

Apel siaga itu turut diikuti oleh lebih dari 100 petani yang hadir dari sejumlah daerah, yang mewakili petani dari Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Lampung.

Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Koperasi dan UMKM Mindo Sianipar bertindak sebagai inspektur upacara dalam apel tersebut.

Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soeakrnoputri turut mengikuti apel tersebut secara daring.

Baca juga: Pengamat Nilai Manuver Surya Paloh Temui Airlangga Jadi Alarm Bagi PDIP di Tengah Isu Reshuffle

Sementara, hadir secara fisik jajaran DPP PDIP dalam Apel Siaga itu diantaranya Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto, Ketua DPP bidang Ideologi Djarot Saiful Hidayat, Ketua DPP PDIP Jabar Ono Surono, Anggota Fraksi PDIP Rachmat Hidayat dan Ketua DPD PDIP Jawa Barat Ono Surono.

Kepala Badan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan (BPEK) Pusat PDIP Abdullah Azwar Anas dan Ketua DPP PDIP Rokhmin Dahuri juga terlihat dalam apel tersebut.

Berita Rekomendasi

Mereka tampak kompak mengenakan caping atau tutup kepala yang biasa digunakan oleh petani.

Dalam upacara itu, perwakilan petani MSP menyatakan ikrar untuk terus mendorong kesejahteraan serta meminta agar tak melakukan impor beras.

Dalam kesempatan itu, Mindo Sianipar menyampaikan amanat kepada seluruh petani MSP. Dia mengatakan bahwa yang perlu disejahteraan saat ini adalah petani Indonesia dan bukan petani dari luar.

Maka, Mindo mendorong agar benih-benih yang dihasilkan oleh anak bangsa bisa digunakan oleh para petani.

"Tadi harapan petani MSP supaya diberi akses keluasaan untuk Kementerian Pertanian merilisnya sehingga semakin banyak orang yang mengunakan dari hasil perani sendiri," kata Mindo.

Anggota DPR RI ini juga menyebut, bahwa PDIP telah menjalankan program sejaterakan petani sejak 15 tahun lalu. Sehingga, kini telah lahir banyak petani MSP yang bisa membantu produksi benih yang hasilnya sangat luar biasa.

Dia juga menyebut, kegiatan ini merupakan amanat dari Kongres PDIP untuk mendorong kedaulatan pangan di tanah air.

"Kita tahu bahwa banyak informasi soal adanya krisis global, maka hasil dari Kongres partai agar kita bisa berdaulat di bidang pangan," terangnya.

Mindo juga menyadari bahwa adanya kegaduhan di kalangan petani soal adanya impor beras. Namun, petani MSP mengatakan bahwa tidak dasar yang kuat melakukan impor beras.

"Pembangunan pertanian dan kedaulatan pangan harus berdasarkan pada kesehateran petani itu. Tidak hanya meningkatkan prosuksi nasional, tapi harus berbasis pada kesejahteraan petani," jelasnya.

Dalam kesempatan itu, perwakilan Petani MSP Mangontang Simanjuntak turut membacakan Ikrar sebagai suatu sikap petani dalam mengawal Daulat Pangan Nasional.

Berikut peryataan sikap dan Ikrar Petani MSP:

1. Kami Petani MSP senantiasa patuh, taat dan setia kepada Pancasila dan UUD 1945.

2. Kami petani MSP yang mayoritas wong cilik siap melaksanakan penanaman varietas unggul tanaman pangan hasil karya anak bangsa.

3. Kami petani MSP mendorong kepada pemerintah untuk memfasilitasi para pemulia tanaman pangan dalam proses peluncuran varietas unggul nasional untuk bisa ditanam oleh petani di seluruh Indonesia.

4. Kami petani MSP berpendapat bahwa kebijakan Impor pangan kususnya Beras untuk benar benar mempertimbangkan kesejahteraan petani, dan untuk saat ini kami petani MSP menggangap tidak ada alasan apapun untuk melakukan IMPOR BERAS.

5. Kami Petani MSP senantiasa mendukung penuh langkah PDI Perjuangan untuk terus mengawal terwujudnya kedaulatan pangan nasional.

Acara juga akan dilanjutkan dengan Seminar Nasional Daulat Pangan Wujudkan Kesejahteraan Petani dan Konsolidasi Program Mari Sejahterakan Petani (MSP) di Aula Sekolah Partai PDIP.

Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas akan memberikan sambutan dalam acara seminar tersebut.

Sejumlah panelis juga dihadirkam guna membedah soal peningkatan kesejahteraan petani. Diantaranya, Arief Prasetyo Adi, Dr. Suwandi, Djarot Saiful Hidayat, Ir. Mindo Sianipar, Surono Danu dan Rahmad Handoyo.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas