Hasil Musra Jawa Tengah: Prabowo Kalah Tipis di Kandang Banteng
Dalam hasil Musra XVII Jawa Tengah tersebut, nama Ganjar Pranowo muncul sebagai calon presiden (capres) yang paling banyak diinginkan masyarakat.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Muhammad Zulfikar
1. Ganjar Pranowo - 33,52 persen
2. Moeldoko - 21,18 persen
3. Mahfud MD - 16,11 persen
4. Arsjad Rasjid - 9,94 persen
5. Sandiaga Uno - 9,48 persen
6. Erick Thohir - 2,65 persen
7. Ridwan Kamil - 2,40 persen
8. Puan Maharani - 1,85 persen
9. Muhaimin Iskandar - 1,16 persen
10. Gibran Rakabuming Raka - 0,66 persen.
Duetkan Prabowo-Ganjar
Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah Abdul Wachid pun turut melihat hasil Musra Jawa Tengah menempatkan Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo sebagai Cspres di urutan atas.
Melihat hal itu, Wachid mengatakan ada kemungkinan jika Prabowo Subianto akan bersanding dengan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
"Ada kemungkinan Prabowo - Ganjar. Politik itu kan dinamis. Apalagi saat musyawarah rakyat (Musra) kemarin yang paling unggul pilihan rakyat Jateng itu Prabowo dan Ganjar," kata Wachid saat acara peringatan HUT ke-15 Gerindra di kantor DPD Gerindra Jateng, Senin, kemarin.
Meski begitu, Gerindra Jateng juga tak menampik sedang melakukan pendekatan dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Menurut Wachid, hal itu dilakukan tak lain karena ingin mendukung program Presiden Jokowi yang selama ini sudah berjalan.
Baca juga: Hasil Musra XVII: Masyarakat Jawa Tengah Mengharapkan Adanya Program Penyediaan Lapangan Pekerjaan
"Kedekatan kami dengan Gibran memang benar. Pak Prabowo juga sudah ke sana. Ini untuk menyambut kebaikan Presiden Jokowi agar bisa meneruskan kepemimpinannya," katanya.
Hingga saat ini Gerindra Jateng sudah mulai menjaring nama-nama tokoh potensial di tingkat kabupaten/kota hingga provinsi.
Nama tokoh yang dipilih baik dari luar partai maupun kader partai.
"Kami sudah petakan mana kader yang potensial. Tak hanya dari luar (partai) saja. Kader partai juga ada," tegasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.