Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

VIDEO EKSKLUSIF Anak Pejabat Pajak Hajar Remaja, Keluarga David: Marah tapi Memaafkan

Hal itu diceritakan Rustam saat melakukan wawancara eksklusif dengan Direktur Pemberitaan Tribun Network, Febby Mahendra Putra pada Sabtu (25/2/2023).

Editor: Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus penganiayaan yang dilakukan anak pejabat pajak, Mario Dandy Satrio (20) terhadap anak salah satu Pengurus Pusat GP Ansor, Cristalino David Ozora (17) masih bergulir.

Paman David, Rustam Hatala menceritakan awal mula pihak keluarga mendapatkan informasi jika David menjadi korban penganiayaan.

Hal itu diceritakan Rustam saat melakukan wawancara eksklusif dengan Direktur Pemberitaan Tribun Network, Febby Mahendra Putra pada Sabtu (25/2/2023).

Awalnya, Rustam menyebut ayah korban, Jonathan Latumahina mendapat informasi dari wali kelasnya pada Senin (20/2/2023) jika anaknya dilarikan ke rumah sakit.

Setelah mendapat pesan itu, kata Rustam, Jonathan bergegas mendatangi rumah sakit untuk mengecek kondisi anak pertamanya tersebut.

Rustam mengatakan Jonathan sangat kaget melihat anaknya itu mendapat luka cukup serius di bagian wajah sebelah kanan akibat penganiayaan tersebut.

Bahkan saat itu, David tidak merespon suara hingga selalu kejang-kejang di rumah sakit sehingga dipindahkan ke Rumah Sakit Mayapada, Jakarta Selatan.

Berita Rekomendasi

Meski begitu, Rustam bersyukur atas doa seluruh masyarakat sehingga David sudah menunjukan perkembangan baik yang sangat signifikan.

"Sejak kemarin kondisi David sudah ada peningkatan sudah ada respon yang lain jadi David sudah tidak dikasih obat penenang juga tadi sudah tidak menggunakan beberapa alat bantu lagi karena sudah mulai membaik, belum sadar. Jadi hanya ada respon-respon," bebernya.

Keluarga David Ajukan Permohonan Perlindungan ke LPSK

Pihak korban penganiayaan anak pejabat Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) David Ozora (17) telah mendatangi kantor Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Jumat (24/2/2023) sore.

Ketua LPSK Hasto Atmojo Suroyo mengatakan, kedatangan para pendamping keluarga korban dari LBH Ansor itu bermaksud untuk mengajukan permohonan perlindungan.

Tak hanya terhadap korban, permohonan perlindungan itu juga dilayangkan untuk beberapa saksi yang mengetahui aksi kekerasan itu.

Kendati demikian, Hasto menyebut, pihaknya sejauh ini belum bertemu langsung dengan David ataupun orang tuanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas