Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Giliran Teddy Minahasa Ceritakan Awal Mula Bertemu Mami Linda di Tempat Spa Hotel Kawasan Pecenongan

Terdakwa Irjen Pol Teddy Minahasa mengaku mengenal sosok Linda Pujiastuti alias Mami Linda di sebuah tempat spa di hotel kawasan Pecenongan.

Penulis: Ashri Fadilla
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Giliran Teddy Minahasa Ceritakan Awal Mula Bertemu Mami Linda di Tempat Spa Hotel Kawasan Pecenongan
Tribunnews.com/Ashri Fadilla
Irjen Pol Teddy Minahasa menjadi saksi mahkota AKBP Dody Prawiranegara dan Linda Pujastuti dala persidangan Rabu (1/3/2023). Terdakwa Irjen Pol Teddy Minahasa mengaku mengenal sosok Linda Pujiastuti alias Mami Linda di sebuah tempat spa di hotel kawasan Pecenongan. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Terdakwa perkara peredaran narkoba, Irjen Pol Teddy Minahasa mengaku mengenal sosok Linda Pujiastuti alias Mami Linda di sebuah tempat spa.

Saat itu, Teddy bersama teman-teman kuliahnya sering mengunjungi Hotel Classic di Pecenongan, Jakarta Pusat untuk sauna ataupun spa.

"Sekitar tahun 2005 atau 2006, saat saya kuliah di UI, saya dan teman-teman saya sering kalau selesai kuliah itu sauna atau spa di Hotel Classic Pecenongan," ujarnya saat memberikan keterangan sebagai saksi mahkota bagi Linda Pujiastuti dan AKBP Dody Prawiranegara di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Rabu (1/3/2023).

teddy minahasa saksi mahkota 2
Irjen Pol Teddy Minahasa menjadi saksi mahkota AKBP Dody Prawiranegara dan Linda Pujastuti dala persidangan Rabu (1/3/2023)

Saat itu Linda alias Anita menjadi resepsionis di hotel tersebut.

"Bertemu saudari Linda di resepsionis," kata Teddy Minahasa 

Dari perkenalan itu, hubungan keduanya semakin intens dan berlanjut kepada urusan bisnis.

Linda pun mengenalkan Teddy Minahasa dengan suaminya untuk jual-beli barang antik.

Berita Rekomendasi

Setelah itu, Teddy Minahasa dan Linda tak berkomunkasi intens lagi.

"2007 tidak ada komunikasi lagi karena saya sedang Sespim dan penugasan tour of area. Saya ke Jawa Tengah," ujarnya.

Kemudian pada tahun 2019, komunikasi mereka kembali intens karena Linda memberikan informasi penyelundupan narkotika.

"Kemudian 2019 Oktober itu pula karena informasinya tidak valid, tidak ada komunikasi lagi," ujar Teddy Minahasa.

Selang tiga tahun kemudian, mereka kembali berkomunikasi intens karena Linda menawarkan bisnis penjualan benda antik.

"Di 2022, tiga tahun kemudian, yang bersangkutan  masih ingin menawarkan proyek penjualan pusaka ke Raja Brunei Darusalam," ujar Teddy Minahasa.

Pada persidangan sebelumnya, Linda menceritakan awal mula dirinya mengenal Teddy Minahasa.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas