TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin mengatakan tidak ada pembatasan kegiatan pada bulan suci Ramadan tahun 2023 ini.

Tahun 2023 pun menjadi tahun pertama umat muslim di Indonesia akan menjalankan ibadah puasa setelah dicabutnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di masa pandemi Covid-19.

Meski begitu, Ma'ruf mengimbau masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan selama menjalankan puasa agar ibadah yang dilaksanakan dapat berjalan dengan lancar dan khusyuk.

“Tidak ada batasan saya kira, tapi hati-hati,” tutur Ma’ruf Amin dalam keterangan persnya di Jombang, Jawa Timur, Rabu (15/3/2023).

Menurut Ma'ruf Amin, sebagai bentuk kehati-hatian, salah satu langkah nyata yang dapat dilakukan adalah dengan tetap menggunakan masker apabila merasa diri kurang sehat.

“Tapi memang yang harus memakai masker itu yang sakit sehingga tidak menular," kata Ma'ruf.

Meski begitu, dirinya menyadari penerapan protokol kesehatan sepenuhnya kembali ke kesadaran masing-masing individu untuk saling menjaga.

Sehingga dirinya mengimbau agar penerapan protokol kesehatan dapat diinisiasi oleh setiap individu sebagai bentuk tanggung jawab sosial kepada sesama.

Baca juga: Harga Beras Hingga Cabai Rawit Naik Jelang Ramadan, Pemerintah akan Hadapi Lonjakan Angka Kemiskinan

“Tapi dikhawatirkan masih belum patuh, nah lebih baik kita menjaga diri saja bersiap-siap,” tutur Ma'ruf.

“Jadi sekarang di balik ya, tetapi karena takutnya yang flu pakai masker, yang sehat akhirnya yang terpaksa pakai masker juga,” pungkasnya.