Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA - Jelang kedatangan Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Papua, Gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH) pun tampak telah siap menyambut kedatangan orang nomor satu di Indonesia itu.

Untuk menyambut kunjungan kerja Jokowi, gedung tersebut pun kini dihiasi tenda perpaduan warna merah dan putih.

Rencananya gedung ini akan diresmikan Jokowi.

Dikutip dari Tribun Papua, Senin (20/3/2023), seorang warga Distrik Abepura, Helena mengaku sangat mengagumi Jokowi.

Ia berharap dapat melihat sosok pemimpin yang dikaguminya itu dalam kunker kali ini di gedung tersebut.

Wanita berusia 28 tahun itu juga ingin menyampaikan terima kasih kepada Jokowi, karena pembangunan fasilitas di gedung tersebut sangat bagus.

Baca juga: Jelang Kedatangan Jokowi ke Papua, Polisi Tingkatkan Keamanan di 3 Lokasi termasuk Distrik Waibu

"Saya ingn sekali ketemu Pak Jokowi, saya ingin ucapkan terima kasih sekali ke beliau dan bila g Gedung PYCH sangar bagus dan luar biasa fasilitasnya," kata Helena, seperti dikutip dari Tribun Papua.

Menurutnya, gedung ini merupakan bukti nyata perhatian pemerintah terhadap tanah Papua.

Terlebih gedung tersebut dilengkapi pula ruang Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Ini tentu sangat penting sebagai wadah bagi para pelaku UMKM lokal.

Baca juga: Gali Potensi Talenta Musik, PYCH Hadirkan Studio Rekaman untuk Anak Muda Papua

"Saya juga punya usaha kerajinan Noken, makanya saya sekarang berminat untuk mendaftar jadi anggota Papua Muda Inspiratif, baru kemudian bergabung," jelas Helena.

Perlu diketahui, jika dihitung, agenda kali ini membuat jumlah kehadiran Jokowi secara total di tanah Papua menjadi 16 kali kunjungan.

Terkait pengamanan di kawasan Bandara, Kapolres Jayapura, AKBP Frederickus WA Maclarimboen mengatakan bahwa jelang kedatangan Jokowi, situasi di kawasan Sentani aman dan kondusif.

Baca juga: Anak Muda Papua Ikuti Karnaval Bertema Budaya Indonesia Jelang Peresmian PYCH

Ia pun meminta masyarakat tidak melakukan aksi apapun yang dapat mengganggu kelancaran kunjungan orang nomor satu di Republik Indonesia itu.

Dirinya menegaskan agar masalah yang ada di tingkat daerah tidak dibawa ke tingkat pusat dan memicu kekacauan.

"Gunakan jalur yang ada, jangan masalah di Kabupaten Jayapura dibawa ke Pusat, jika masih bisa diselesaikan di Kabupaten," tegas Frederickus, seperti yang dikutip Tribunnews dari Tribun Papua, Senin (20/30/2023).

Terkait lokasi kunjungan Jokowi, kata Frederickus, ads 3 wilayah yang ditingkatkan pengamanannya yakni Distrik Sentani Timur, Distrik Waibu dan Bandara Sentani di Kabupaten Jayapura.

"Yang menjadi lokasi pengamanan ada 3 di wilayah Distrik Sentati Timur dan Distrik Waibu dan Bandara Sentani," jelas Frederickus.