Cerita Penggali Kubur Dapat Umrah Gratis, Tabungan Sempat Terkuras Buat Bikin Aula Masjid
Abdul Majid (52) penggali kubur di TPU Radar, Pasar Kemis, Tangerang, mendapatkan rezeki nomplok umrah gratis.
Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Abdul Majid (52) penggali kubur di TPU Radar, Pasar Kemis, Tangerang, mendapatkan rezeki nomplok umrah gratis.
Umrah tanpa biaya ini diberikan PT Insight Investments Management.
Majid mengatakan, sudah 26 tahun bekerja sebagai penggali kubur di TPU Radar.
Pekerjaan sebagai penggali kubur itu melanjutkan pekerjaan yang dilakukan sang orang tua.
"Saya tidak menyangka bisa umrah ke Tanah Suci tanpa mengeluarkan biaya," ujarnya pada Jumat (24/3/2023).
Majid mengaku sebenarnya bersama sang istri pernah mengumpulkan uang untuk tabungan haji.
Namun pandemi Covid-19 beberapa waktu lalu membuatnya harus menghentikan menyisikan uang hasil pekerjaan sebagai tabungan haji.
Saat Ramadan pada masa Covid-19, hatinya tergerak melihat para jemaah masjid yang kehujanan ketika salat Tarawih.
"Saya putuskan saja uang tabungan itu untuk membuat satu aula yang digunakan jemaah salat Tarawih dan pengajian,” katanya.
Awal Maret lalu, Majid bersama 42 orang lainnya terpilih berangkat umrah dari PT Insight.
Direktur Utama PT Insight Investments Management, Ekiawan Heri Primaryanto, mengatakan jemaah umrah yang terpilih adalah mereka yang kurang beruntung dalam hal ekonomi, tapi juga memiliki kontribusi, peran aktif di masyarakat dan kepedulian terhadap sesamanya.
“Pak Abdul Majid dengan segala keterbatasannya masih bisa ikhlas menyalurkan uang tabungannya untuk membuat dan memakmurkan majelis taklim,” kata dia.
Menurut dia, program haji dan umrah gratis Insight telah terlaksana sejak 2005 dan tercatat telah memberangkatkan hampir 700 jemaah ke Tanah Suci Mekkah.