TRIBUNNEWS.COM - Gebrakan Hendi pimpin LKPP RI, buka layanan Call Center 24 jam melalui Nomor 144.

Pasca dilantik sebagai Kepala LKPP RI, mantan Walikota Semarang dua periode, Hendrar Prihadi terus membuat gebrakan dalam meningkatkan kinerja lembaga kebijakan pengadaan barang / jasa pemerintah itu.

Terbaru, pria yang akrab disapa Hendi itu resmi membuka layanan call center LKPP RI selama 24 jam melalui nomor 144, Kamis (6/4/2023).

Baca juga: LKPP Kembangkan Government Marketplace Bersama Telkom Indonesia Targetkan Rp 500 Triliun

Hendi menyebutkan bahwa hadirnya call center 24 jam tersebut merupakan respon dari masukan masyarakat yang mengharap pelayanan LKPP RI bisa lebih mudah dan cepat diakses.

Selain itu, menurutnya layanan 24 jam tersebut juga menjadi faktor penunjang yang penting bagi LKPP RI dalam meraih target - target besar ke depan.

"Kalau kita bicara se-Indonesia, maka saya rasa tidak bisa hanya terbatas jam kerja, sehingga layanan 24 jam ini penting," tegasnya.

Lebih lanjut Hendi menekankan bahwa layanan call center tersebut menjadi sarana komunikasi aktif antara LKPP RI dengan pelaku pengadaan di Kementerian, Lembaga, Pemerintah Daerah, juga pelaku usaha.

"Hari ini LKPP dihadapkan pada tantangan dan target-target besar sehingga butuh kinerja yang lebih masif," tegasnya.

"Maka layanan 24 jam ini bagian dari semangat kami untuk bisa selalu hadir mendukung para pelaku pengadaan di Indonesia," tambahnya.

Baca juga: LKPP Kembangkan Government Marketplace, Bisa Jadi Raja Ecommerce Indonesia

Di tempat yang sama, Direktur Pengembangan Sistem Pengadaan Digital LKPP RI, Patria Susantosa mengungkapkan fakta yang cukup menarik.

Disebutkannya bahwa jumlah telepon yang masuk ke layanan call center justru lebih banyak di luar jam kerja.

Dirinya bahkan bercerita ada beberapa telepon yang masuk pada tengah malam.

"Yang masuk justru banyak di luar jam kerja, bahkan yang telepon pada jam 1 pagi juga ada," ungkapnya.

Menurut Patria, fakta tersebut justru menunjukkan bahwa layanan call center 24 jam memang sangat dibutuhkan.

Selain itu tren tersebut juga menunjukkan semangat yang luar biasa dari para pelaku pengadaan dalam menggerakkan aktivitas pengadaan barang / jasa di Indonesia.

"Menurut saya ini positif, karena kita jadi tahu ternyata aktivitas pengadaan di luar jam kerja itu besar, dan kalau tidak ada 144 pasti tidak terlayani," jelasnya. *

Sementara itu, Patria juga menerangkan jika dalam menjalankan layanan tersebut, LKPP RI didukung oleh Telkom Indonesia.

Disebutkannya, layanan call center 24 jam di nomor 144 tersebut merupakan bagian dari program resolution center yang dikembangkan besar Telkom Indonesia.