Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anas Urbaningrum Resmi Bebas, Partai Demokrat Ucapkan Selamat Kembali ke Masyarakat

Partai Demokrat mengatakan selamat untuk Anas Urbaningrum selaku mantan ketua umum partai akhirnya bebas atas hukuman yang dijalani

Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Anas Urbaningrum Resmi Bebas, Partai Demokrat Ucapkan Selamat Kembali ke Masyarakat
ist
Deputi Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Demokrat mengatakan selamat untuk Anas Urbaningrum selaku mantan ketua umum partai akhirnya bebas atas hukuman yang dijalani dari kasus tindak pidana korupsi proyek Hambalang.

Deputi Bappilu Partai Demokrat Kamhar Lakumani mengucapkan selamat untuk Anas Urbaningrum yang bebas dan kembali ke masyarakat.

"Tentu kami mengucapkan selamat kepada Mas Anas yang akan menghirup udara bebas dan kembali ke masyarakat menjalani kehidupan normal," kata Kamhar Lakumani dalam keterangannya kepada Tribunnews, Selasa (11/4/2023).

Adapun sebelumnya mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum sampaikan pidatonya setelah resmi bebas dari penjara setelah terjerat kasus korupsi Hambalang.

Dalam pidatonya Anas mengucapkan harapannya bahwa hari ini Selasa (11/4/2023) menjadi titik langkah dirinya tetap mencintai Indonesia.

"Semoga kita semua yang hadir di tempat ini, mudah-mudahan hari ini menjadi titik langkah saya dan kita semua untuk tetap mencintai negeri ini," kata Anas Urbaningrum dalam pidatonya.

Anas Urbaningrum
Anas Urbaningrum (KOMPAS IMAGES)

Kemudian Anas Urbaningrum melanjutkan bahwa para aktivis tidak mungkin bisa dipisahkan kecintaan kepada negeri ini kepada Indonesia, tidak mungkin bisa.

Berita Rekomendasi

"Tidak mungkin kita dipisahkan dengan komitmen kita untuk Indonesia ke depan yang lebih baik. Tidak mungkin kita semua bisa dipisahkan dengan semangat untuk memberikan kontribusi dan bakti untuk negeri kita cinta ini," kata Anas Urbaningrum.

Anas Urbaningrum berharap mudah-mudahanan Tanah Air semakin maju dan berkembang.

"Menjadi negeri NKRI yang maju, makmur bersatu dan rakyatnya sebanyak mungkin menikmati janji-janji kemerdekaan," tutupnya.

Adapun sebelumnya Anas Urbaningrum mengucapkan permintaan maaf bagi pihak yang berpikir bisa memisahkannya dirinya dengan Indonesia. Ia menyebutkan hal itu seperti mimpi di siang bolong.

"Mohon maaf kalau ada yang berpikir bahwa bisa memisahkan saya dari gerak hidup dan denyut nadi Indonesia yang kita cintai. Karena ikatan batin, rasa, nilai, semangat, komitmen dan ikatan keberanian untuk terus melangkah itu akan membuat yang berpikir seperti itu. Maaf seperti tidurnya di siang hari tidur di siang bolong," kata Anas Urbaningrum dalam pidatonya di Lapas Kelas I Sukamiskin Bandung pada Selasa (11/4/2023) siang. 

Baca juga: Anas Urbaningrum: Semoga Hari Ini Menjadi Titik Langkah Saya Untuk Tetap Mencintai Negeri Ini

Anas Urbaningrum melanjutkan dirinya juga mohon maaf kalau ada yang menyusun skenario besar bahwa dengan dimasukkannya. Dalam waktu yang lama di penjara menganggap bahwa Anas sudah selesai.

"Skenario boleh besar, kuat, hebat. Tetapi sehebat apapun, sekuat apapun skenario manusia tidak akan mampu mengalahkan skenario Tuhan," tegasnya.

Dikatakannya bahwa dirinya selepas dari penjara ingin berpikir ke depan, sekaligus dengan permohonan maaf.

"Mohon maaf kalau ada yang berpikir saya keluar merdeka bebas ini kemudian mendatangkan atau melahirkan permusuhan atau pertentangan saya katakan mohon maaf tidak," kata Anas Urbaningrum.

"Saya tidak ada kamus pertentangan permusuhan tetapi kamus saya adalah perjuangan keadilan. Andai dalam perjuangan keadilan itu ada yang merasa termusuhi mohon maaf bukan karena saya hobi permusuhan tetapi karena itu konsekuensi perjuangan keadilan," tutupnya.
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas