Selain di Istiqlal, Polisi Cari Masjid Lain yang Ditempel Stiker Barcode QRIS Palsu Kotak Amal
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin mengatakan pihaknya akan melibatkan pengurus RW untuk memonitor masjid.
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polres Metro Jakarta Pusat akan mencari masjid lain di wilayahnya yang juga ditempel stiker barcode QRIS kotak amal palsu selain di Masjid Istiqlal.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin mengatakan pihaknya akan melibatkan pengurus RW untuk memonitor masjid wilayah masing-masing.
"Betul, kita akan libatkan para pengurus RW se-Jakarta Pusat, ada 386 pengurus RW di Jakarta Pusat," ucap Komarudin kepada Tribunnews.com, Selasa (11/4/2023).
Komarudin berharap para pengurus masjid atau masyarakat yang menjadi korban tindakan penipuan itu bisa segera melapor meski saat ini proses penyelidikan sudah berjalan.
"Kita minta bantuan untuk mengecek di wilayah ya masing-masing atau hal-hal yang sama," tukasnya.
Sebelumnya, Publik tengah dihebohkan penipuan berkedok stiker barcode QRIS kotak amal yang ditempel di sejumlah masjid di kawasan Jakarta Selatan.
Namun, ternyata pelaku yang belum diketahui identitasnya itu juga menempelkan stiker yang sama di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat.
Baca juga: Masjid Istiqlal Juga Temukan QRIS Palsu Restorasi Masjid, Stiker Langsung Dilepas Lalu Lapor Bank
"Iya betul. Penempelan diketahui sekitar tiga hari yang lalu," kata Wakil Ketua bidang Penyelenggara Peribadatan Masjid Istiqlal, Abu Hurairah kepada Tribunnews.com, Senin (10/4/2023).
Abu mengatakan penipuan modus baru tersebut diketahui oleh petugas Masjid Istiqlal ketika timbul kecurigaan soal stiker itu.
"Ada petugas kita yang curiga. Kok ada tulisan restorasi mesjid," ucapnya.
Setelah ditelusuri, lanjut Abu, ternyata ada sebanyak 50 stiker barcode QRIS kotak amal palsu yang ditempel di sekitar Masjid Istiqlal.
Untuk itu, petugas langsung mencopot dan menyerahkannya ke pihak bank yang tertera dalam kode batang tersebut.
"Total ada 50 stiker. Kita serahkan ke pihak bank. Bank yang punya QRIS yang usut," tuturnya.