Bacaan Doa Menerima Zakat Fitrah dan Waktu Membayar Zakat
Berikut ini bacaan doa menerima zakat fitrah pada bulan suci Ramadhan. Selain itu, ada juga waktu membayar zakat hingga besaran zakatnya
Penulis: Pondra Puger Tetuko
Editor: Pravitri Retno W
- Waktu Afdhal: Setelah melaksanakan solat subuh pada hari akhir Ramadhan sampai sebelum mengerjakan sholat idul fitri.
- Waktu Makruh: Melaksanakan sholat idul fitri sehingga sebelum terbenam matahari.
- Waktu Haram: Setelah matahari terbenam pada hari raya Idul Fitri.
Selain itu, ada juga besaran zakat yang wajib dibayar ialah beras atau makanan pokok seberat 2,5 kg atau 3,5 liter per jiwa.
Ada juga nominal zakat yang dibayarkan dalam bentuk uang dengan menyesuaikan dengan harga beras yang dikonsumsi.
Berdasarkan SK Ketua BAZNAS No. 10 Tahun 2022 tentang Zakat Fitrah dan Fidyah untuk wilayah Ibu Kota DKI Jakarta Raya dan sekitarnya, ditetapkan bahwa nilai zakat fitrah setara dengan uang sebesar Rp45.000,-/hari/jiwa.
Baca juga: Waktu Pelaksanaan Zakat Fitrah, Paling Lambat sebelum Shalat Idul Fitri
Tata Cara Membayar Zakat Fitrah
- Umat muslim dapat membayar zakat fitrah dalam bentuk makanan pokok (beras/gandum) atau uang seharga makanan pokok tersebut.
- Takar makanan pokok tersebut sesuai besaran membayar zakat yakni 1 sha' atau 2,5 kilogram.
- Membayar zakat fitrah boleh ditunaikan sejak awal bulan Ramadan, namun pada umumnya dapat dilaksanakan tiga hari menjelang hari raya Idul Fitri atau akhir bulan Ramadhan.
- Ketika menyerahkannya maka membaca niat membayar zakat fitrah.
Berikut bacaan niat Zakat Fitrah
1. Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri
ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.