VIDEO WAWANCARA EKSKLUSIF Ketum Jokowi Mania: Berjuang Dukung Prabowo Jadi Presiden Bukan Wapres
Soal wacana menduetkan Ganjar Pranowo-Prabowo Subianto, menurut Noel, hal tersebut tidak mungkin terjadi.
Editor: Srihandriatmo Malau
Noel juga meyakini bahwa PDIP tidak akan bisa mengulangi kesuksesan di Pilpres 2014 dan 2019.
"Kita lihat dari keduanya mana yang bisa memenangkan di 2024 nanti. Apa lagi kita lihat PDIP masih percaya diri dengan gayanya bisa mengulangi sejarah di 2014 dan 2019. Itu hal yang tidak mungkin terjadi di 2024," tegasnya.
Terlebih menurut Noel sosok Ganjar Pranowo yang dinilainya tidak konsisten.
"Apalagi kita lihat sikap Mas Ganjar yang nggak konsisten misalnya soal penolakan Timnas Israel ke Indonesia. Artinya apa orang ini tidak punya tanggungjawab. Ketahuan sekali kualitas Mas Ganjar sosok petugas tidak lebih dari itu. Paling pantas petugas saja bukan calon presiden," tutupnya.
Diketahui Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri resmi menunjuk Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (Capres) untuk Pemilu 2024 mendatang.
Adapun penetapan Ganjar sebagai capres itu diumumkan Megawati langsung dari Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, Jum'at (21/4/2023) siang.
Dalam kesempatan itu Megawati juga mengungkap alasannya mengapa menetapkan Ganjar sebagai Capres pada hari ini yakni bertepatan dengan Hari Kartini.
"Maka pada Hari Kartini ini tanggal 21 April 2023 sekaligus tonggak perjuangan kaum perempuan Indonesia yang non diskriminatif setara dijamin oleh konstitusi negara," kata Megawati dilansir deri Youtube PDI-Perjuangan, Jum'at (21/4/2023).
"Menetapkan saudara Ganjar Pranowo, sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah sebagai kader dan petugas untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon Presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," tutupnya.
Mari simak wawancara eksklusif Direktur Pemberitaan Tribun Network, Febby Mahendra Putra dengan Ketua Umum relawan Jokowi Mania (Joman), Immanuel Ebenezer , Senin (24/4/2023).(*)