Mundur dari Golkar, Dedi Mulyadi Pilih Gabung Gerindra, Siap Menangkan Prabowo
Dedi Mulyadi memilih bergabung dengan Gerindra usai menyatakan mundur dari Partai Golkar. Ia pun mengaku siap mendukung Prabowo sebagai capres 2024.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Wahyu Gilang Putranto
TRIBUNNEWS.COM - Partai baru dari anggota DPR RI, Dedi Mulyadi telah diputuskan.
Seusai mundur dari Partai Golkar, Dedi telah memutuskan untuk berlabuh ke Partai Gerindra.
Dikutip dari Warta Kota, beredar video yang menyatakan Dedi siap kembali ke berpolitik untuk mengurus kampung dan tata kota serta membangung Jawa Barat.
"Semoga ke depan, kampung kita urus kota kita tata, Jawa Barat istimewa," ujarnya pada Sabtu (13/5/2023).
Pada video tersebut, Dedi pun menegaskan telah berlabuh ke Partai Gerindra dan siap memenangkan Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024.
"Jangan lupa bahwa saya sekarang sudah di partai Gerindra, mudah-mudahan, pemimpin saya bisa jadi presiden 2024, siapa lagi selain bapak Prabowo Subianto, salam bakti ke semuanya, terimakasih," katanya.
Baca juga: Prabowo Subianto Jawab Isu Gabungnya Dedi Mulyadi ke Partai Gerindra
Terpisah, Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani membenarkan Dedi Mulyadi telah bergabung.
Bahkan, Muzani mengatakan Dedi telah mencalonkan diri sebagai caleg dari Partai Gerindra.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Gerindra Ahmad Muzani saat konferensi pers di Kantor Komisi Pemilihan (KPU) RI usai mendaftar bakal calon legislatif (bacaleg) pada Sabtu (13/5/2023).
"Yag baru saja menyatakan gabung bersama kami ada kang Dedi Mulyadi," kata Muzani.
Kendati demikian, Muzani tidak membeberkan daerah pemilihan (dapil) Dedi Mulyadi menjadi caleg.
"Insyallah beliau nyaleg, tapi dapil saya cek nanti di data yang diserahkan," tuturnya.
Sebagai informasi, kabar mundurnya Dedi dari Partai Golkar setelah beredarnya surat pengunduran dirinya yang ditujukan kepada Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.
Adapun dalam surat tersebut, Dedi menyatakan mengundurkan diri dan tidak akan menarik pengundurannya sebagai anggota Partai Golkar dan DPR.
Baca juga: Dedi Mulyadi Ajukan Surat Pengunduran Diri dari Golkar, Ketua DPD Golkar Jabar Enggan Berkomentar
Di sisi lain, mundurnya Dedi juga diikuti oleh sang anak, Maula Akbar.
Maula menyatakan mundur dari Ketua DPD II Golkar Purwakarta.
Kini jabatan Maula diisi oleh Daniel Mutaqien Syafiuddin sebagai Plt Ketua DPD II Golkar Purwakarta melalui keptuusan dari DPD I Golkar Provinsi Jawa Barat.
"Dari DPD Golkar Provinsi Jawa Barat sudah mengambil keputusan, kami memberikan jabatan Plt kepada DPD Golkar Purwakarta, dan saya sebagai Ketua Harian Golkar Jawa Barat ditugaskan menjadi Plt Golkar Purwakarta untuk menjalankan proses organisasi agar bisa mendaftarkan caleg di konstentasi Pemilu 2024," ujarnya.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Mario Christian Sumampow)(Warta Kota/Feryanto Hadi)