Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Soal Kebenaran Habib Bahar Ditembak oleh OTK, Polisi Sebut Masih Menunggu Hasil Visum

Pihak kepolisian masih belum bisa ungkapkan kebenaran soal Habib Bahar bin Smith ditembak oleh OTK. Masih menunggu hasil visum.

Penulis: Ifan RiskyAnugera
Editor: Suci BangunDS
zoom-in Soal Kebenaran Habib Bahar Ditembak oleh OTK, Polisi Sebut Masih Menunggu Hasil Visum
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Habib Bahar bin Smith mengaku ditembak oleh orang tak dikenal (OTK) di wilayah Kemang, Kabupaten Bogor, pada Jumat (12/5/2023). Pihak kepolisian belum bisa ungkapkan kebenaran. Masih menunggu hasil visum. 

TRIBUNNEWS.COM - Habib Bahar bin Smith dikabarkan ditembak oleh orang tak dikenal (OTK) di wilayah Kemang, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, pada Jumat (12/5/2023).

Terkait kejadian tersebut, Habib Bahar membuat laporan ke polisi.

Pihak kepolisan saat ini sedang melakukan klarifikasi mengenai laporan dari Habib Bahar yang mengaku ditembak oleh orang tak dikenal.




Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Shandi Nugroho, mengatakan bahwa pihaknya masih menunggu hasil visum.

"Untuk kejadian itu sedang diklarifikasi karena kami dari kemarin juga kami menunggu hasil visumnya," ungkap Shandi, Selasa (16/5/2023).

Dikarenakan hasil visum belum keluar, mengenai penyebab luka yang dialami oleh Habib Bahar pun belum bisa diungkapkan.

Baca juga: Kondisi Habib Bahar setelah Alami Penembakan OTK, Sudah Bisa Mengajar, Akui Tak Takut Ancaman Apapun

Polisi juga masih belum bisa memastikan kronologi yang sebenarnya terkait laporan dari Habib Bahar yang mengaku ditembak oleh OTK di kawasan Kemang.

BERITA TERKAIT

"Hasil visum belum bisa diumumkan jadi kami belum bisa memastikan bagaimana cerita sebenarnya dan apa yang menyebabkan luka-lukanya, serta bagaimana informasi lanjutannya," ujarnya.

Adapun, setelah kejadian Habib Bahar diketahui langsung membuat laporan ke polisi dan membawa barang bukti baju dan sorban yang terdapat bercak darah akibat insiden penembakan.

Hal itu, diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Ibrahim Tompo.

"(Barang bukti) cuma baju dan sorban yang bercak darahnya, kemudian permintaan visum dari Polsek, jadi setelah dibuatkan surat keterangan Polsek, laporan Polsek itu ditarik Polres, penangan di Polres," ucapnya.

Sementara untuk saksi-saksi yang mengetahui kejadian itu juga akan diperiksa terlebih dahulu.

"Kami sudah olah TKP dan akan meminta keterangan terhadap saksi saksi yang mengetahui kejadian tersebut," terangnya.

Polisi Tak Temukan Proyektil Peluru di Lokasi Penembakan

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas