Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Suamampow

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden ke-5 Republik Indonesia Megawati Soekarnoputri mengatakan dulu sedikit Jenderal yang bergabung menjadi kader PDIP.

Namun sekarang berbeda, kini banyak jenderal purnawirawan yang bergabung dengan PDIP.

Hal ini Megawati sampaikan dalam sambutannya Pada acara peluncuran 58 buku dalam rangka Hari Jadi ke-58 Lemhannas RI Tahun 2023 di Gedung Lemhannas RI, Jakarta Pusat, Sabtu (20/5/2023).

Awalnya, Megawati mengaku dirinya dengan Gubernur Lemhanas Andi Widjajanto telah saling mengenal sejak kecil.

Megawati mengatakan saat itu masih sedikit jenderal yang masuk PDIP.

Baca juga: Lanjutkan Safari Politik, Cak Imin Bakal Temui Megawati

"Jadi saya terima kasih sekali tetap pada Pak Andi Widjajanto. Saya kenal beliau dari kecil, karena bapak beliau itu adalah Mayor Jenderal TNI Purn Theo Syafei, Jenderal yang pada waktu itu masih sedikit Jenderal yang ikut ke partai saya," ujarnya.

Megawati lantas bersoloroh jika zaman sekarang semua telah berbeda.

Kini, jelasnya, sudah banyak jenderal purnawirawan yang bergabung dengan PDIP.

"Tapi kalau sekarang banyak banget loh Jenderal yang mau masuk ke PDIP," katanya.

Baca juga: Ganjar Pranowo Pastikan Bakal Diajak Bicara Megawati Soal Pembahasan Nama Cawapres

Diketahui ada lima orang purnawirawan TNI dan satu orang purnawirawan Polri yang bergabung dengan PDIP.

Di antaranya, Letjen TNI (Purn) Ganip Warsito, Laksmana Madya TNI (Purn) Agus Setiadji, Mayjen TNI (Purn) Gunawan Pakki, Mayjen TNI (Purn) Saud Tamba Tua, dan Brigjen TNI (Purn) Donar Philip serta Irjen (Purn) H Fakhrizal.

Mereka juga telah didaftarkan PDIP sebagai bakal calon legislatif (bacaleg) 2024 ke KPU RI.

Pendaftaran itu dilakukan pada Kamis (11/5/2023).