VIDEO WAWANCARA EKSKLUSIF Soal Gabung PPP, Sandiaga Uno Ungkap Diminta Sabar oleh Mardiono
Dalam wawancara eksklusif dengan Tribun Network pada bulan lalu tahun 2023, dia mengungkapkan dirinya diminta bersabar oleh Mardiono.
Editor: Srihandriatmo Malau
Kalau memang politik Indonesia ini mahal betul, lalu kemudian orang mulai berdebat mengenai sistem pemilu yang lebih murah proporsional tertutup. Kala Pak Sandi sebagai politisi mana yang baik?
Pandangan pribadi saya dua pemikiran ini ada justifikasinya. Pertama, partai itu dalam melakukan kaderisasi dia harus mencari tokoh-tokoh terbaik. Perhitungannya bukan hanya populer tapi bagaimana dia bisa berkontribusi bagi bangsa dan negara.
Sementara masyarakat ini juga ingin memilih calon berdasarkan hati nuraninya. Jadi misalnya dia ingin memilih Pak Febby tapi posisi Pak Febby ada di nomor 5 di dalam partai A. Kalau proposional terbuka dia bisa memilih karena ada mekanisme untuk memilih langsung.
Tapi ini ditiadakan dengan proposional tertutup. Saya melihat ini ada plus dan minusnya tapi saya yakin jika keputusannya akan tertutup maka partai harus berbebag kalau tidak akan ditinggalkan oleh masyarakat.
Party Identity ini paling rendah kita, di Indonesia itu di bawah 50 persen. Banyak sekali yang tidak merasa bagian dari partai. Kenapa? Salah satunya itu tugas dari parpol untuk membangun identifikasinya kepada masyarakat.
Sehingga masuarakat Indonesia merasa terwadahi oleh kehadiran partai politik.
Jadi kesimpulannya Pak Sandi pilih mana?
Saya kan tidak memilih karena yang berhak menentukan itu yang mulai di Mahkamah Konstitusi, Dewan Perwakilan Rakyat dan Komite Pemilihan Umum.
Tapi apapun yang dipilih jangan kita jangan sampai terpecah belah. Kalau tertutup partai harus berbenah misalnya terbuka ya kandidat yang harus berbenah bahwa dia harus berkontribusi kepada bangsa dan negara. Dia harus menunjukkan bahwa dia laik serta ada loyalitas kepada partai.
Saya berbicara loyalitas ini dituduh kutu loncat, padahal saya ini justru sangat menyadari kanalisasi perjuangan ini melalui partai politik. Di saat parpol sudah memiliki pemikiran tersendiri dan saya ada tugas lain, nah saya justru harus pamit dari parpol tersebut.
Parpol yang saya tinggalkan ini kuat mungkin salah satu yang terkuat di pemilu ke depan punya sosok Pak Prabowo yang fenomenal dan saya perjuangkan selama ini untuk menjadi presiden.
Menurut saya apapun yang nanti dipilih proporsional tertutup maupun terbuka itu jangan sampai memecah belah.
Nama Pak Sandi muncul dan beri pengantar di Musra, termasuk disebut sebagai cawapres rangking atas. Apa komentar hal itu? Karena indikatornya banyak ini membahagiaan atau dinamika politik?
Pertama saya harus apresiasi Musra, pertama kali terjadi, biasanya nominasi atau pencalonan dari seseorang capres atau cawapres itu murni dilakukan melalui proses pembentukan koalisi dan komunikasi politik antara pimpinan dan gabungan pimpinan partai politik menggunakan alat ukur survei, dan alat ukur berbagai macam.
Dan ini musra menurut saya suatu ide yang brilian karena memberikan ruang bagi rakyat infonesia memberikan pendapatnya secara langsung melalui fasilitas musra ini dan berkeliling ke seluruh Indonesia.
Dan apa yang ditampung itu merupakan harapan dari masyarakat kita Indonesia dan tentunya kita harus mendengar apa yang disuarakan rakyat, dan mudah-mudahan ini menjadi masukan bagi para pengambil keputusan pimpinan parpol atau gabungan parpol yang menentukan nominasi di bulan Oktober 2023.
![Mantan kader Partai Gerindra Sandiaga Uno berpose usai wawancara dengan Tribun Network di kawasan Jakarta Pusat, Senin (15/5/2023). Pada sesi wawancara tersebut Sandiaga Uno berbicara tentang hasil Musyawarah Rakyat relawan Jokowi soal sosok capres dan cawapres 2024. Tribunnews/Jeprima](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/wawancara-tribun-network-dengan-sandiaga-uno_20230516_144800.jpg)
Tapi Pak Sandi surprise atau biasa saja?
Survei kan sudah diukur melalui mungkin awal tahun 2020 sudah ada survei, yang terus memotret dan menurut saya ini bagus sekali untuk membangun data base, membangun data yang dikumpulkan oleh para analis dan ahli-ahli sangat membantu saya.
Karena didalam saya menjalankan tugas apresiasi masyarakat yang terpotret melalui survei maupun Musra itu kita kerja di kementerian ini yang ditugasi oleh Bapak Presiden untuk membawahi ekonomi kreatif diapresiasi masyarakat.
Tapi tentunya bukan artinya final yang bisa ambil sebagai sebuah rekomendasi dan keputusan, karena nanti akan ada pertimbangan-pertimbangan politik dan palik tidak rakyat sudah menyampaikan sudah menajdi bahan pertimbangan bagi pimpinan.
Dan ini sebuah metode perpolitikkan yang terus bergerak, berdinamika, dan inilah uniknya berdinamika politik di Indonesia, ini mustinkita bersyukur bahwa berdemokrasi di Indonesia berbeda dengan negara-negara lain yang kuat dan keras.
Kalau kita kam bersahabat, kita ingin demokrasi kita justru mempersatukan kita, memikirkan gagasan dan pemikiran untuk kemajuan Indonesia. (Tribun Network)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.