Hengkang dari Gerindra, Pengamat Menilai Sandiaga Butuh Panggung yang Lebih Tinggi di PPP
Dedi Kurnia Syah menilai Sandiaga Uno butuh panggung yang lebih tinggi setelah resmi bergabung ke PPP.
Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat W. Nugraha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Analisis politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menilai Sandiaga Uno butuh panggung yang lebih tinggi setelah resmi bergabung ke PPP.
Seperti diketahui Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, Rabu (14/6/2023) resmi bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Dedi juga menilai sejak wacana Sandiaga keluar dari Gerindra, target yang dikejar Manparekraf itu menjadi cawapres.
"Orientasi Sandiaga sejak wacana hengkang dari Gerindra memang untuk kejar peluang cawapres. Karena prematur jika ia pernah bertarung di 2019 lalu saat ini hanya sebagai tim sukses," kata Dedi dihubungi Rabu (14/6/2023).
Menurut Dedi hal itu tidak cukup baik untuk karier politik Sandiaga. Maka dari itu Menparekraf tersebut butuh posisi yang lebih tinggi semisal Ketua Umum PPP.
"Tentu itu tidak baik bagi kelangsungan karir politiknya, setidaknya Sandiaga perlu miliki panggung yang lebih tinggi dari Gerindra, semisal Ketua Umum PPP," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya Sandiaga Salahuddin Uno resmi bergabung menjadi kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Bergabungnya Sandiaga ke PPP ditandai dengan penyerahan Kartu Tanda Anggota (KTA) oleh Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono di Kantor DPP Partai, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Rabu (14/6/2023).
Sandiaga mendapatkan KTA dengan nomor registrasi 3171.01.28061969.01.001. Di kartu itu, tertera nama lengkap, tanggal lahir hingga alamat tempat tinggal Sandiaga Uno.
Tak hanya itu, eks Kader Partai Gerindra itu juga disematkan seragam resmi partai berwarna hijau khas partai berlambang Ka'bah tersebut.
Baca juga: VIDEO Tugas Baru Sandiaga Uno di PPP, Mardiono: Tugasnya Berat, Mencakup Indonesia
Jajaran DPP yang turut mendampingi antara lain, Sekjen Arwani Thomafi, hingga Romahurmuziy.
Sandiaga pun langsung mengantongi KTA PPP pemberian dari Ketum Mardiono.
Sandiaga langsung dikenakan jaket PPP.
"Momen bersejarah untuk PPP dan bangsa Indonesia," ucap pembawa acara.
Mereka kemudian berfoto bersalaman erat di atas panggung. Sandiaga pun menebar senyumnya setelah diterima secara resmi di keluarga besar PPP.