Master Liem, Sosok yang Kini Viral dan Pasiennya pun Membludak
Master Liem yang kini mulai viral mengatakan dalam mengobati pasiennya, ia menggunakan Satsuki collagen water, spray dan obat tetes.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saat ini selain pengobatan medis, masyarakat banyak yang menggunakan pengobatan tradisional atau alternatif berbasis herbal maupun bahan tertentu yang memiliki manfaat kesehatan.
Ahli pengobatan alternatif sekaligus Pendiri Yayasan Satsuki Peduli Indonesia, Master Liem yang kini mulai viral mengatakan bahwa dalam mengobati pasiennya, ia menggunakan Satsuki collagen water, spray dan obat tetes sebagai media pengobatan.
"Untuk mengobati semuanya, saya hanya menggunakan Satsuki, spray dan obat tetes, namun penggunaannya ini tergantung penyakitnya, bisa diminum atau disemprotkan ke area yang mengalami sakit," kata Master Liem, dalam sesi virtual meeting, Jumat (14/7/2023).
Di akun Instagram @master_liem, video postingan terkait pengobatannya ditonton ribuan orang dan terdapat pasien dari beragam usia, baik anak-anak hingga lanjut usia (lansia).
Ia memang tidak memberikan jaminan pasien dapat pulih total, namun menurutnya, mereka dapat kembali menjalankan aktivitas seperti biasanya.
Selama ini, dirinya hanya melayani pengobatan gratis di rumahnya di Kecamatan Mulyorejo, Surabaya, Jawa Timur.
Namun karena pasien mulai membludak dan khawatir membuat lingkungan sekitar terganggu, maka ia akan menggelar pengobatannya di Jakarta dalam dua hari ke depan yakni Mangga Dua Square, Jakarta Pusat pada 17 dan 18 Juli mendatang.
"Pasien saya sudah mulai membludak di rumah, bisa seribuan, itu yang datang kondisinya macam-macam, ada yang glaukoma sampai diabetes," papar Master Liem.
Baca juga: Penggunaan Ekstrak Daun Ungu, Senna hingga Madu untuk Pengobatan Wasir
Beberapa penyakit yang pernah ditanganinya mulai dari katarak, asam lambung hingga stroke dan diabetes.
Dirinya menjelaskan bahwa air yang mengandung kolagen ini merupakan air minum yang memiliki kandungan yang mudah diserap sel tubuh, yakni oksigen murni dan PH Balance.
"Dalam air mineral ini ada 660 miligram kolagen organik tanpa bahan kimia. Kolagen merupakan salah satu protein penyusun tubuh manusia, sekitar 30 persen protein dalam tubuh terbuat dari kolagen," jelas Master Liem.
Baca juga: Tubuh Butuh Kolagen untuk Jaga Kesehatan Kulit hingga Tulang
Selain meningkatkan energi sel tubuh, kata dia, air mineral ini diklaim dapat mencegah penuaan kulit atau meregenerasi sel kulit mati, memperkuat jaringan ikat, mengatasi masalah sakit pada persendian hingga mempercepat proses penyembuhan.
Kendati demikian, untuk mereka yang mengalami patah tulang atau yang berkaitan dengan strutktur tulang, ia tidak menyarankan mereka menjalankan pengobatan ini.
"Kalau patah tulang (bukan fokus saya)," pungkas Master Liem.