Idap Ginjal Kronik Stadium 5, Lukas Enembe Diminta Terapi Hemodialisis dan Rutin Berobat
Lukas disarankan untuk menjalani terapi hemodialisis serta pengobatan rutin lainnya terkait dengan sederet penyakit tidak menular yang dideritanya.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hasanudin Aco
Selain itu, Lukas Enembe juga mengalami anemia ringan, namun dari hasil pemeriksaan tidak terdapat adanya tanda kelumpuhan pada saraf otaknya.
"Kondisi gambaran kekurangan sel darah merah atau anemia ringan, tidak ditemukan adanyaa kelumpuhan pada saraf-saraf kranial atau saraf-saraf otak, dengan perbaikan pada kekuatan otot anggota tubuh sisi kanan," jelas JPU.
JPU melanjutkan bahwa dalam hasil pemeriksaan IDI, Lukas Enembe juga mampu mengendalikan emosinya secara baik.
"Tidak ditemukan adanya gangguan kejiwaan yang berat atau serius, terperiksa mampu mengendalikan emosi secara baik, dapat berpikir rasional dan memiliki fungsi kognitif yang cukup baik," kata JPU.
Kendati demikian, IDI menyatakan kondisi kesehatan Lukas Enembe cukup baik dan dapat menjalani proses persidangan.
Namun ada sederet catatan yang harus diperhatikan, termasuk terdakwa diharapkan menjalani hemodialisis.
"Berdasarkan keseluruhan poin 1 di atas, terperiksa dapat menjalani proses persidangan, dengan pertimbangan," pungkas JPU.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.