TRIBUNNEWS.COM - Ayah David Ozora, Jonathan Latumahina, mengunggah momen sang anak saat melakukan video call dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Momen tersebut, diunggah Jonathan di akun Twitter pribadinya, @seeksixsuck pada Kamis (3/8/2023).

Diduga, video call tersebut dilakukan saat David bersekolah dan Jokowi tengah menjajal LRT Jabodebek pada Kamis siang.

Dalam momen video call ini, tampak tawa David terpancar dan dibalas oleh Jokowi dengan senyuman.

Sementara, Jonathan mengucapkan terima kasih kepada Jokowi atas doa dan perhatian kepada David.

Baca juga: Disebut Tidak Bayar saat Isi Bensin di SPBU, Hakim Curigai Mario Dandy Kerap Melanggar Hukum

Tak ketinggalan, dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada kuasa hukum David, Mellisa Anggraini.

"Terimakasih doa dan perhatiannya paaakkkk @jokowi. Makasii @MellisA_An," tulis Jonathan dalam unggahannya tersebut.

Seperti diketahui, David menjadi korban penganiayaan oleh Mario Dandy Satriyo dan Shane Lukas pada 20 Februari 2023 lalu.

Kini, Mario dan Shane telah ditetapkan menjadi terdakwa dalam kasus penganiayaan ini.

Selain mereka, ada pelaku lain yang masih di bawah umur yaitu anak AG (15) yang telah divonis 3,5 tahun penjara.

Dalam kasus ini, Mario dan Shane didakwa telah melakukan penganiayaan berat terhadap David Ozora.

"Terdakwa Shane Lukas Rotua Pangondian beserta saksi Mario Dandy Satriyo dan anak AG selanjutnya disebut anak (penuntutan dilakukan secara terpisah) turut serta melakukan kejahatan penganiayaan berat yang dilakukan dengan rencana terlebih dahulu," kata jaksa ketika membacakan dakwaan di Pengadilan Negeri (PN) Jaksel pada 6 Juni 2023 lalu.

Jaksa menyebut, Shane terlibat dalam penganiayaan terhadap David setela ditelepon oleh Mario Dandy terkait hubungan anak AG dengan David.

Baca juga: Mario Dandy Akui Ancam David Ozora Jika Tolak Bertemu, Terdakwa Bawa-bawa Brimob

Lantas Mario Dandy meminta Shane untuk mendampinginya.