Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Djoko Pekik

Djoko Pekik merupakan pelukis ternama di Indonesia. Djoko Pekik pernah bergabung Lekra

Penulis: Bangkit Nurullah
zoom-in Djoko Pekik
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO
Pelukis Djoko Pekik di kediamannya di Kecamatan Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis (3/3/2022) - Sosok Djoko Pekik, Maestro Lukis Anggota Lekra Meninggal Dunia, Pernah Dipenjara Pasca G30S PKI 

Bersama Lekra, ia tumbuh menjadi pelukis yang fokus pada sosial kerakyatan, yang menolak segala bentuk kapitalisme.

Pada 1961, Djoko Pekik mendirikan Sanggar Bumi Tarung bersama Amrus Natalsya, Misbach Tamrin, Ng Sembiring, Isa Hasanda, Kuslan Budiman, Sutopo, Adrianus Gumelar, Sabri Djamal, Suharjiyo Pujanadi, Harmani, dan Haryatnopada Tan.

Sanggar yang terletak di Yogyakarta ini berdiri untuk mengajak seniman menggunakan Prinsip 1-5-1 yang dibuat oleh Lekra, sebagai pedoman menciptakan karya.

Maka dari itu, seluruh anggota Sanggar Bumi Tarung harus menjadi anggota Lekra terlebih dahulu. Sebelum 1965, Djoko Pekik tercatat pernah beberapa kali menggelar pameran lukisannya di Jakarta.

Seniman lukis asal Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Djoko Pekik (86) meninggal dunia pada hari ini, Sabtu (12/8/2023).
Seniman lukis asal Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Djoko Pekik (86) meninggal dunia pada hari ini, Sabtu (12/8/2023). (ist)

Baca Selanjutnya: Sayuti melik

Ditangkap dan dipenjara

Setelah pecah peristiwa G30S pada 1965, Djoko Pekik, yang aktif di Lekra kemudian ditangkap. Hal itu akibat dari pembersihan orang-orang, simpatisan, dan lembaga yang berafiliasi dengan PKI, yang dianggap sebagai dalang peristiwa G30S.

Selain Djoko Pekik, banyak anggota Sanggar Bumi Tarung yang ditangkap oleh aparat. Sanggar ini pun dibubarkan pada masa Orde Baru.

Berita Rekomendasi

Djoko Pekik ditangkap kemudian ditahan mulai 8 November 1965 di penjara Wirogunan. Ia baru dibebaskan pada 1970-an, setelah tujuh tahun dipenjara.

Karya Fenomenal

Salah satu karya fenomenal dari Djoko Pekik yakni karya lukisnya yang berjudul "Berburu Celeng" yang dibuat pada 1998.

Lukisan Berburu Celeng tersebut dianggap sebagai gambaran keadaan pemimpin Indonesia pada era Orde Baru.

Baca Selanjutnya: Njoto

Aktif Gelar Pameran

Pelukis Djoko Pekik (kedua dari kiri) menunjukkan lukisannya kepada mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti (paling kiri) dalam pembukaan pameran tunggal bertajuk Gelombang Masker, Sabtu (26/3/2022) malam, di Bentara Budaya Yogyakarta, Kota Yogyakarta.
Pelukis Djoko Pekik (kedua dari kiri) menunjukkan lukisannya kepada mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti (paling kiri) dalam pembukaan pameran tunggal bertajuk Gelombang Masker, Sabtu (26/3/2022) malam, di Bentara Budaya Yogyakarta, Kota Yogyakarta. (KOMPAS/HARIS FIRDAUS)

Setelah keluar dari penjara, Djoko Pekik sempat vakum melukis dan bekerja serabutan. Akan tetapi, jiwa melukisnya tidak pernah mati.

Sejak penangkapannya, Djoko Pekik baru mulai aktif melakukan pameran pada sekitar 1990-an.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas