Dipecat PDIP, Berikut Kronologi Manuver Budiman Sudjatmiko
Sebelumnya Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto memberikan pilihan kepada Budiman untuk mundur atau dipecat.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PDIP resmi melakukan pemecatan terhadap Budiman Sudjatmiko sebagai kadernya melalui surat tertanggal 24 Agustus 2023.
Sebelumnya Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto memberikan pilihan kepada Budiman untuk mundur atau dipecat.
Hal ini buntut dari membelotnya Budiman Sudjatmiko kepada Prabowo Subianto.
Berikut kronologi manuver Budiman Sudjatmiko yang dirangkum Tribunews.com:
1. Satu Panggung dengan Prabowo di Semarang
Budiman Sudjatmiko satu panggung dengan Prabowo Subianto di Semarang, Jawa Tengah, pada Jumat (18/8/2023).
Saat itu, ia hadir dan mendeklarasikan diri untuk mendukung Prabowo dalam acara sukarelawan Prabowo Budiman Bersatu (Prabu) di Marina Convention Center, Kota Semarang.
Padahal, dirinya masih menyandang status kader PDIP, parpol yang mengusung Ganjar Pranowo.
2. Alasan Tak Dukung Ganjar Pranowo
Ada alasan sendiri mengapa Budiman tidak mendukung Ganjar Pranowo.
Di matanya, sosok Ganjar Pranowo tak lebih unggul dari Prabowo Subiatno.
Meski demikian, Budiman tetap memandang positif Ganjar Pranowo.
Budiman menegaskan bahwa Indonesia saat ini membutuhkan kepemimpinan yang strategik, karena ke depan melihat keadaan global seperti kondisi ekonomi, teknologi, perang, dan masalah-masalah lainnya.
Budiman juga mengatakan, RI mestinya dipimpin oleh sosok yang punya visi misi jangka panjang
"Pak Ganjar baik, bukan buruk ya. Tapi, Indonesia butuh kepemimpinan yang strategik untuk hari ini," kata Budiman.