Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cassanova, Jadi Nama Samaran Gembong Sabu Fredy Pratama di Luar Negeri

Pria bernama samaran Cassanova ini merupakan warga negara Indonesia (WNI) asal Kalimantan Selatan (Kalsel) dan tengah sembunyi di luar negeri.

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Cassanova, Jadi Nama Samaran Gembong Sabu Fredy Pratama di Luar Negeri
via TribunMedan.com/Tribunnews.com Abdi Ryanda Shakti
Tampang gembong narkoba jaringan internasional, Fredy Pratama (kiri). Bareskrim Polri saat konferensi pers soal jaringan narkoba Fredy Pratama, Selasa (12/9/2023) (kanan). Polisi menyebut gembong narkoba kelas kakap, Fredy Pratama punya nama samaran Cassanova alias Maming. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi menyebut gembong narkoba kelas kakap, Fredy Pratama punya nama samaran Cassanova alias Maming.

Saat ini kepolisian belum dapat menangkap Fredy yang telah masuk daftar pencarian orang (DPO) sejak 2014. Fredy diduga telah mengubah wajahnya atau operasi plastik agar tak dikenali supaya memuluskan pelariannya.

Baca juga: Polisi Sebut Bandar Narkoba Fredy Pratama Mengubah Wajah, Diduga Operasi Plastik

Pria bernama samaran Cassanova ini merupakan warga negara Indonesia (WNI) asal Kalimantan Selatan (Kalsel) dan tengah sembunyi di luar negeri.

"Ada kemungkinan dia mengubah wajah muka ya. Ya mau operasi plastik kita enggak tahu, dia mengubah identitas diri," kata Direktur Tindak Pidana Narkoba (Dirtipidnarkoba) Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa kepada wartawan, Rabu (13/9/2023).

Kendati belum ditangkap aset harta milik Fredy sudah disita. Diantaranya di Kalimantan Selatan, Jawa Timur, Yogyakarta, Kalimantan Tengah, dan Bali.

Baca juga: Eks Kasat Narkoba Lamsel Masuk Jaringan Internasional Fredy Pratama, Diduga Kurir

500 Kg Sabu Diantar Setiap Bulan ke Indonesia

Meski Fredy belum ditangkap, Bareskrim berhasil menciduk 39 anak buah Fredy, pelaku narkoba jaringan internasional.

Berita Rekomendasi

Para kaki tangan Fredy ini berhasil menyelundupkan narkoba ke Indonesia meski yang bersangkutan sudah masuk daftar buronan sejak 2014 silam.

"Setiap bulannya sindikat ini mampu menyelundupkan Sabu dan Ekstasi masuk ke Indonesia dengan jumlah mulai dari 100 kilo sampai 500 kilo dengan menyamarkan sabu dalam kemasan teh," kata Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada dalam konferensi pers, Selasa (12/9/2023).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas