Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Daftar Nama Museum Sumpah Pemuda Sejak 1908, Sempat Menjadi Toko Bunga dan Hotel Hersia

Berikut ini daftar nama Museum Sumpah Pemuda sejak tahun 1908, sempat menjadi toko bunga dan Hotel Hersia

Penulis: Pondra Puger Tetuko
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Daftar Nama Museum Sumpah Pemuda Sejak 1908, Sempat Menjadi Toko Bunga dan Hotel Hersia
Kemendikbud.go.id
Gedung Museum Sumpah Pemuda - Berikut ini daftar nama Museum Sumpah Pemuda sejak tahun 1908, sempat menjadi toko bunga dan Hotel Hersia. 

Nama ndonesische Clubgebouw ini juga diartikan sebagai gedung pertemuan.

3. Gedung Sumpah Pemuda (1928)

Gedung yang berlokasi di Kramat 106 ini diputuskan untuk lokasi Kongres Pemuda kedua pada Oktober 1928 yang diketuai oleh Soegondo Djojopuspito (PPPI).

Setelah dilaksanakannya Kongres Pemuda kedua, dihasilaknnya keputusan yang dikenal dengan Sumpah Pemuda.

Gedung Museum Sumpah Pemuda
Gedung Museum Sumpah Pemuda (Kemendikbud.go.id)

Baca juga: Siapa Pembaca Naskah Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928?

4. Rumah Tinggal (1934-1937)

Setelah peristiwa Sumpah Pemuda dan para pemuda meninggalkan gedung itu.

Kemudian, di tahun 1934-1937 gedung itu disewa oleh Pang Tjem Jam untuk dijadikan rumah tempat tinggal.

Berita Rekomendasi

5. Toko Bunga (1937-1948)

Setelah selesai disewa Pang Tjem Jam, indekos milik Sie Kong Lian ini kembali disewakan kepada seseorang yang bernama Loh Jing Tjoe.

Loh Jing Tjoe menyewa indekos itu untuk digunakan sebagai toko bunga.

6. Hotel Hersia (1948-1951)

Setelah sembilan tahun menjadi toko bunga, indekos itu beralih fungsi jadi Hotel hersia.

7. Kantor Inspektorat Bea dan Cukai (1951-1970)

Tak jadi hotel lagi, gedung milik orang keturunan Tionghoa itu disewa oleh Inspektorat Bea dan Cukai.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas