Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Komarudin Watubun Sebut Akan Muncul Narasi 'Saya Dizalimi' Bila PDIP Pecat Gibran

Komarudin Watubun mengatakan jika pihaknya memecat Gibran Rakabuming Raka dari PDIP, makan akan muncul narasi dizalimi.

Penulis: Reza Deni
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Komarudin Watubun Sebut Akan Muncul Narasi 'Saya Dizalimi' Bila PDIP Pecat Gibran
WARTAKOTA/YULIANTO
Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Bidang Kehormatan Komarudin Watubun. 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP Komarudin Watubun mengatakan jika pihaknya memecat Gibran Rakabuming Raka dari PDIP, makan akan muncul narasi dizalimi.

Awalnya, Komarudin menilai status Gibran di PDIP tidak perlu didramatisir.

"Tidak perlu didramatisir. Kita kan tahu itu kalau kita ambil tindakan tegas pecat nanti dia (Gibran) gunakan itu 'Waduh saya dizalimi', itu sudah lagu lama," kata Komarudin kepada wartawan, Rabu (1/11/2023).

Komarudin mengatakan secara de facto, Gibran sudah bukan lagi kader PDIP.

Dia lantas menyinggung sikap Gibran yang mulanya selalu menyatakan tegak lurus terhadap arahan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Baca juga: Jawaban Cak Imin dan Gibran Dapat Undangan dari Wapres untuk Makan Siang Bersama

"Saya dengan Pak Sekjen Mas Hasto waktu kita ngomong, 'Tidak dia pertemuan hanya sebagai Prabowo sebagai menteri dan Gibran sebagai Wali Kota' itu aja soal struktur pemerintahan," katanya.

Berita Rekomendasi

"Waktu kita konferensi pers sikap dia jelas diulang-ulang, 'Saya hanya tegak lurus kepada Ketua Umum Megawati Soekarnoputri'," sambungnya.

Namun, Komarudin menyebut, Gibran justru mendaftar sebagai cawapres Prabowo ke KPU.

"Ya berarti kan kita harus berhentikan dari PDIP, itu clear," ungkap dia.

Baca juga: Peta Dukungan Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Jokowi di Pilpres 2024, Terbanyak ke Prabowo-Gibran?

Setelah mendaftar ke KPU bersama Prabowo Subianto sebagai bakal Capres-Cawapres, Gibran pun langsung tancap gas blusukan di wilayah Jawa Tengah.

Pada akhir pekan lalu, Gibran diketahui mengunjungi Boyolali, Magelang, Wonosobo, Temanggung, dan Salatiga didampingi relawannya.

Gibran sendiri mengungkap bila dirinya akan fokus blusukan di Jawa Tengah.

"Jateng ini tidak mudah, bukan basis kita. Dulu basis kita," kata Gibran saat melakukan kunjungan di Muntilan, Jawa Tengah, Minggu (29/10/2023).

"Saya meyakini warga lebih kritis, lebih melek karena bisa lihat YouTube, pemberitaan online. Saya yakin kalau yang dilihat sekarang itu mesti tokohnya," ujarnya.

Untuk memenangkan suara di Jawa Tengah, Gibran akan lebih giat turun ke masyarakat.

"Mungkin nanti saya 60 persen sowannya ada di Jateng juga," ujarnya.

"Saya dan Pak Prabowo sudah bagi tugas, tapi nanti tugas saya lebih banyak blusukan di Jateng karena PR-nya banyak sekali dengan waktu yang sangat mepet," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas