Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tangkal Penyebaran Cacar Monyet Legislator PPP Dorong Pemerintah Gencarkan Vaksinasi

Menurut Nurhayati, vaksinasi akan sangat efektif guna menangkal penyakit cacar monyet meski tidak 100 persen.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Tangkal Penyebaran Cacar Monyet Legislator PPP Dorong Pemerintah Gencarkan Vaksinasi
freepik
Monkeypox atau cacar monyet. Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PPP Nurhayati Effendi, mendorong pemrintah menggencarkan vaksinasi guna mencegah penyebaran kasus cacar monyet akhir-akhir ini.  

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PPP Nurhayati Effendi, mendorong pemrintah menggencarkan vaksinasi guna mencegah penyebaran kasus cacar monyet akhir-akhir ini. 

Menurut Nurhayati, vaksinasi akan sangat efektif guna menangkal penyakit cacar monyet meski tidak 100 persen.

Baca juga: Sudah Ada 27 Kasus Positif Cacar Monyet di Indonesia, Berikut Sebaran Penularannya 

Hal tersebut disampaikan Nurhayati kasus cacar monyet di Jakarta yang semakin bertambah setiap harinya.

"Vaksinasi sangat efektif untuk menangkal penyakit cacar monyet meski tidak 100 persen," kata Nurhayati, kepada wartawan Kamis (2/11/2023).

Nurhayati berharap, pemerintah dapat segera melakukan vaksinasi guna menangkal kasus cacar monyet.

Baca juga: Mayoritas Penularan karena Hubungan Intim, Pakar Sarankan Ganti Istilah Cacar Monyet dengan Mpox

Selain itu, Nurhayati meminta masyarakat dapat terus melaksanakan pola hidup bersih dan sehat.

BERITA REKOMENDASI

"Maka saya mendorong pemerintah untuk segera mengadakan vaksin untuk cacar monyet ini. Masyarakat pun harus melaksanakan pola hidup bersih dan sehat," ujar Nurhayati.

Nurhayati mengimbau masyarakat dapat menghindari kontak fisik dengan pasien cacar monyet

Dia mengingatkan, masyarakat untuk meningkatkan imunitas tubuh dengan pola makan berigizi dan seimbang.

“Ini langkah pencegahan tentunya kita harus menghindari kontak fisik dengan pasien cacar monyet ini dan meningkatkan imunitas tubuh dengan pola makan yang bergizi seimbang,” ujar Nurhayati.

Nurhayati mengakui, pemerintah sedianya telah banyak melakukan antisipasi terkait dengan penyebaran kasus cacar monyet


Nurhayati menegaskan, Kementerian Kesehatan atau Kemenkes sudah memberikan imbauan.

Baca juga: Mayoritas Penularan karena Hubungan Intim, Pakar Sarankan Ganti Istilah Cacar Monyet dengan Mpox

“Sudah banyak anjuran dan langkah yang dilakukan pemerintah dalam antisipasi cacar monyet ini seperti banyak nya himbauan dari kemenkes melalui laman kemenkes. Tetapi lebih penting lagi adalah masyarakat harus cerdas melalukan pencegahan untuk tidak tertular,” pungkas Nurhayati.

Diketahui, Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengkonfirmasi ada penambahan dua kasus cacar monyet monkeypox di Jakarta per Rabu (1/11) kemarin.

Dengan demikian total kasus yang ditemukan sejak 2022, kini tercatat menjadi 24 kasus. Sebanyak 23 di antaranya adalah kasus positif aktif.

Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ngabila Salama mengatakan dari total 24 kasus, satu di antaranya telah sembuh.

“Kasus positif total 24 orang. Kasus positif aktif 23 orang, positivity rate PCR 33 persen. Semua bergejala ringan, semua tertular dari kontak seksual, semua laki-laki usia 25-50 tahun,” kata Ngabila.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas