Bersyukur Karyanya Diapresiasi Ikatan Apoteker Indonesia, Heni Purnamasari: Inspirasi Adalah Kunci
Heni Purnamasari mengucap syukur atas apresiasi dari Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) karena video inspiratifnya dinilai berdampak pada citra profesiny
Penulis: Willem Jonata
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Heni Purnamasari mengucap syukur atas apresiasi dari Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) karena video inspiratifnya dinilai berdampak pada citra profesi apoteker.
Videonya memperoleh juara satu lomba video Inspiratif Apoteker Inspiratif Pharmapreneur Indonesia.
Apoteker merupakan tenaga kesehatan yang berada di garis depan dalam upaya kesehatan masyarakat. Perannya sangat vital.
"Saya berharap setelah ini, akan lahir dan hadir kembali di hadapan kita para apoteker Inspiratif lainnya dengan segudang prestasi dan peranannya," ucap Heni seperti dikutip dari Instagramnya.
Selama ini ia tak pernah berdiam diri dan berusaha melakukan sesuatu, yang diharapkan dapat bermanfaat, terlebih lagi memberi inspirasi. Terutama berkait profesinya sebagai apoteker.
"Ketika kamu merasa terinspirasi, jangan berdiam diri. Jadikan mereka motivasi, untuk hadirkan jati diri profesi. Sebuah kekuatan untuk melahirkan ide-ide dan kreativitas di tengah tantangan tranformasi kesehatan, inspirasi adalah kunci dari semua ini," lanjut dia.
Heni Sagara, demikian ia dikenal, merupakan satu dari sedikit apoteker di Indonesia yang berhasil menciptakan brand skincare hingga memiliki pabrik sendiri.
"Kami mendapatkan rekor MURI sebagai pencipta formula kosmetik terbanyak di Indonesia," ucap dia.
Untuk mencapai ke tahap tersebut, menurut dia, tidak mudah. Terutama, dalam upaya meyakinkan masyarakat mengenai kualitas skincare yang diproduksi.
"Namun bisa diselesaikan dengan baik berkat keahliaan saya di bidang ini," kata Heni.
Namun, tak dipungkiri ada saja orang yang berpandangan negatif terhadap upaya dan kerja kerasnya.
Baca juga: 30 Link Twibbon Hari Apoteker Sedunia 2023, Lengkap dengan Cara Buatnya
"Tapi saya selalu menganggap pemikiran negatif orang lain sebagai motivasi untuk lebih baik lagi," tandasnya.